Simak Nih, Terobosan Menteri Marwan untuk Desa Adat
jpnn.com - JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengatakan, langkah pertama yang harus dilakukan memperkaya tradisi lokal dan mempertahankan eksistensi desa adat adalah dengan memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat adat.
“Desa adat membutuhkan perhatian khusus untuk memperkecil kemungkinan terkikisnya budaya lokal. Masyarakat di desa adat juga harus bisa mengikuti perkembangan zaman, agar adat budaya Indonesia tetap terjaga eksistensinya,” ujar Marwan, Kamis (21/7)
Karena itu, Marwan mengatakan untuk mendukung peningkatan SDM masyarakat adat, Kementerian DPDTT mencoba melakukan sejumlah langkah terobosan. Di antaranya pelatihan dan pembinaan masyarakat adat seperti yang digelar di Bali, Juni lalu. Tema yang diangkat, "Mejejahitan". Yakni keterampilan dari dedaunan yang erat kaitannya dengan upacara keagamaan di Bali.
“Mejejaitan ini khas sekali di Bali. Jangan sampai ini terlupakan, karena ini adalah salah satu dari identitas bangsa kita,” ujar Marwan.
Selain berkaitan dengan budaya, pelatihan pemanfaatan potensi lokal kata Marwan, juga penting digelar. Sehingga kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat desa dapat tercapai.
“Misalnya di Kalimantan Selatan kemarin, kami latih masyarakat adat di sana dalam hal ini Suku Dayak, untuk dapat mengelola dan memasarkan hasil pertanian dengan baik. Karena bicara soal tradisi, mereka sudah sangat menguasai. Tinggal bagaimana masyarakat adat di sana bisa bertahan hidup dan taraf ekonominya meningkat,” ujar Marwan.(gir/jpnn)