Soal Ancaman Hukuman Jerinx SID, Tamara Bleszynski: 6 Tahun Penjara? yang Benar Saja, Sekejam Itukah?
jpnn.com, JAKARTA - Tamara Bleszynski berada dalam barisan mendukung pembebasan musisi Jerinx SID yang saat ini ditahan lantaran laporan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Ibu dua anak ini menilai Jerinx merupakan manusia langka, yang keras bersuara soal ketidakadilan namun tetap bergerak membagikan makanan untuk warga terdampak Covid-19.
Tamara yang ikut berbagai makanan di Twice Bar, memohon maaf dari pihak IDI, karena sejatinya ancaman 6 tahun penjara untuk kasus Jerinx tidak berimbang.
“Aku bukan dokter dan aku berbagi kasih dengan maskerku. Kalau kau memang dokter sejati, kau akan mengerti akan mental health. Dan mudah-mudahan kamu mengerti bahwa di saat-saat sulit seperti ini tidak semua seluasmu. Ku harap dan memohon maafmu. Enam tahun tidak berimbang,” jelasnya.
Menurut Tamara, hukuman enam tahun penjara yang diberikan kepada Jerinx sangat kejam.
“Memalukan dan sangat pilu dihati ketika sebuah organisasi kesehatan, menahan orang yang justru butuh dibimbing kesehatan mentalnya. Enam tahun penjara? Yang benar saja. Sekejam itukah dunia kesehatan kita sekarang ini?,” tukasnya.
“Kesehatan mental adalah yang terpenting untuk saat ini, bukan egomu karena merasa dihina. Kalau tak bisa melihat itu, artinya kamu perlu meditasi. Karena kalau kamu masih tersingung berarti kamu mungkin belum begitu paham akan mental health,” tuturnya.
“Katanya kita harus protect (melindungi) spesies yang langka? Apakah itu hanya berlaku untuk binatang saja dan bukan untuk manusia?,” sindir Tamara lewat unggahan Instagram miliknya.(chi/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru: