Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Soal Wilfrida, Prabowo Dianggap Nimbrung Saja

Senin, 23 Juni 2014 – 19:54 WIB
Soal Wilfrida, Prabowo Dianggap Nimbrung Saja - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Aktivis buruh migran, Anis Hidayah menuding Prabowo Subianto menunggangi kasus Wilfrida Soik, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sempat terancam hukuman mati di Malaysia. Menurut Anis, persoalan yang membelit Wilfrida sudah terjadi sejak 2010, sementara Prabowo baru muncul muncul pada September 2013 setelah kasus itu mencuat ramai publik.

Hal itu disampaikan Anis menanggapi pernyataan Prabowo dalam debat calon presiden (capres) yang digelar KPU Minggu (22/6) malam, yang mengklaim pernah menyelamatkan Wilfrida dari hukuman mati oleh pengadilan di Malaysia. Anis menegaskan bahwa upaya membebaskan Wilfrida bukanlah karya eksklusif Prabowo.

“Proses advokasi terhadap Wilfrida dimulai Desember 2010 oleh Migrant Care. Saat itu Wilfrida ditangkap polisi di Kelantan. Selanjutnya ada aktivis Malaysia di Kelantan bernama Alex Wong yang memulai upaya pembelaan terhadap Wilfrida,” kata Anis di Jakarta, Senin (23/6).

Anis menambahkan, awalnya upaya menyadarkan publik untuk membela Wilfrida dilakukan saat Migrant Care yang difasilitasi anggota DPR dari PDIP, Rieke Diah Pitaloka dan anggota DPD asal NTT, Lerry Mboik menggelar jumpa pers tentang TKI yang didakwa membunuh majikan itu. Selanjutnya ada petisi tentang pembebasan Wilfrida yang ditandatangani berbagai unsur masyarakat.

Kemudian pada September 2013, kata Anis, Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung menulis surat ke pemerintah Malaysia sebagai tindak lanjut dari petisi masyarakat tentang pembebasan Wilfrida. Hanya saja, kata Anis, pihaknya tak melihat kiprah Prabowo maupun Fraksi Gerindra di DPR dalam persoalan Wilfrida.

Begitu persoalan Wilfrida mencuat di berbagai pemberitaan, kata Anis, baru Prabowo Subianto mulai masuk ke dalam proses advokasi. Terutama setelah tim Migrant Care berhasil membuktikan bahwa Wilfrida diberangkatkan saat di bawah umur dan di masa moratorium pengiriman TKI oleh pemerintah.

"Prabowo mulai nimbrung pada bulan September 2013. Jadi bisa dibilang keterlibatan Prabowo Subianto di tikungan terakhir saja," kata Anis.(ara/jpnn)

JAKARTA - Aktivis buruh migran, Anis Hidayah menuding Prabowo Subianto menunggangi kasus Wilfrida Soik, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News