Stimulus Fiskal Mampu Atasi Krisis
Senin, 01 Februari 2010 – 18:34 WIB
Defisit meningkat sebesar Rp2,6 triliun dari yang diusulkan pemerintah dalam dokumen stimulus fiskal yaitu sebesar Rp136,9 triliun. Peningkatan defisit itu karena terdapat realokasi stimulus fiskal dari pembiayaan untuk penyertaan modal negara (PMN) menjadi pengeluaran untuk belanja infrastruktur.
Stimulus fiskal sebagai kebijakan counter cyclical ditujukan untuk menahan dampak krisis global sehingga pertumbuhan ekonomi 2009 diharapkan dapat bertahan sekitar 4-5 persen. (esy/jpnn)