Stres, Seniman Gantung Diri
Rabu, 16 Juni 2010 – 16:53 WIB
Sementara lidah korban juga menjulur keluar dengan disertai busa. Di bagian lain tubuhnya, tepatnya di kemaluan juga mengeluarkan air sperma. ""Memang dugaan itu sesuai dengan hasil pemeriksaan kami. Cuma penyebab kematian korban secara pasti harus melalui tindakan otopsi. Secara procedural kan begitu," kata Koordinator Pelayanan Forensik RS Sanglah, dr Ida Bagus Alit SpF.
Dikatakan, selain bekas luka di atas, di pergelangan tangan kiri korban juga ditemukan luka sabetan benda tajam. Namun luka tersebut tidak menimbulkan akibat fatal. Di samping luka irisannya kecil, juga tidak sampai melukai urat nadinya. Tim medis menduga, sebelum mengakhiri hidupnya di tiang gantungan, korban juga melakukan percobaan bunuh diri dengan mengiris tangannya.""Dalam istilah kedokteran bunuh diri seperti itu disebut double suicide (bunuh diri dengan dua cara)," terang dokter Alit.
Sementara itu hingga kini, dugaan kasus bunuh diri yang menimpa korban Nyoman Ngastika masih ditangani pihak kepolisian. Aparat sejauh ini masih melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi-saksi untuk dijadikan barang bukti. (mar)