Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sudah 10 Korban Jiwa Banjir Bandang Dievakuasi, 2 Masih Hilang

Minggu, 30 April 2017 – 20:36 WIB
Sudah 10 Korban Jiwa Banjir Bandang Dievakuasi, 2 Masih Hilang - JPNN.COM
Banjir bandang yang menyapu Dusun Nipis, Desa Sambungrejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jateng pada Jumat (28/4). Foto: WhatsApp SMP N 1 Grabag

jpnn.com, MAGELANG - Proses evakuasi terhadap korban banjir bandang di Dusun Nipis, Desa Sambungrejo, Kecamatan Grabag di Kabupaten Magelang terus berlangsung. Proses evakuasi yang melibatkan 1.500 tenaga itu telah menemukan 10 korban jiwa.

Banjir bandang terjadi di desa yang terletak di kaki Gunung Andong itu pada Sabtu (29/4) siang. Aliran air yang tak terduga menerjang lima dusun di desa, yaitu Dusun Nipis, Dusun Sambungrejo dan Dusun Karanglo di Desa Sambungrejo, serta Dusun Deles dan Kalisapi di Desa Citrosono.

Hingga Minggu (30/4) sore, terdapat 10 korban meninggal dunia yang berasal dari Dusun Nipis dan Dusun Sambungrejo. Korban meninggal adalah Slamet (50), Siti Mardlyiah (45), Nayla Sulistyorini (6), Supar (65), Sumisah (60), Kamira (29), Isma Soraya (1,5), Catur Deni Firmanto (35), Faza Zaidan (4), dan Pariyah (40).

Sementara dua orang hilang dan belum ditemukan yaitu Sinem (70) dan Jamilatun Mar’ah (8). Keduanya warga Dusun Deles.

Adapun empat korban luka berat antara lain Sumarlan (43), Aryati Rahayu (33), Alfiananda (6) dan Irfan Andriyani. "Ketiganya sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan tim medis," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Minggu (30/4).

Menurut data BNPB, sebanyak 46 KK dengan jumlah 170 jiwa menjadi pengungsi. Sedangkan 71 rumah mengalami kerusakan. Rinciannya, 25 rumah rusak besar, 12 unit rusak ringan, dan 34 unit rumah terdampak.

Hingga saat BPBD Kabupaten Magelang terus melakukan pendataan. Sedangkan Untuk mempercepat penanganan darurat pascabanjir bandang, Pemerintah Kabupaten Magelang telah menetapkan status tanggap darurat selama 7 hari hingga 5 Mei mendatang.

"Dengan adanya status tanggap darurat maka ada kemudahan akses dalam pengerahan sumber daya, personel, anggaran dan lainnya guna mempercepat penanganan darurat," jelasnya.(ded/JPG)

Proses evakuasi terhadap korban banjir bandang di Dusun Nipis, Desa Sambungrejo, Kecamatan Grabag di Kabupaten Magelang terus berlangsung. Proses

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News