Suswono Tak Peduli Resuffle

JAKARTA—Meski sudah memberikan peringatan baik secara lisan maupun secara tertulis, belum ada kepastian apakah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melakukan perombakan kabinet atau tidak. Komunikasi intensif dengan berbagai pimpinan Parpol koalisi untuk menentukan kepastian resuffle terus dilakukan.

Meski beberapa ketua Parpol koalisi terlihat telah dipanggil ke Istana Negara oleh Presiden SBY dalam pertemuan tertutup, namun pada wartawan di Jakarta, Jumat (4/3), Menteri Pertanian yang juga kader PKS Suswono, mengaku tidak khawatir gencarnya pemberitaan resuffle kabinet oleh Presiden. ‘’Tidak apa-apa (soal isu). Resuffle itu hak preogratif Presiden. Artinya sejak saya diangkat, saya juga harus siap kalau di resuffle,’’ kata Suswono. Suswono juga mengaku tidak mengetahui, apakah sudah ada komunikasi antara PKS dengan Presiden SBY. Karena menurutnya, keputusan partai tidak lagi menjadi kewenangannya.

‘’Itukan urusan partai. Saya belum tahu (soal komunikasi) karena sekarang posisinya masih Menteri Pertanian. Saya tetap akan bekerja. Kemarin saya masih dari Brastagi dan sekarang ada undangan disini,’’ kata Suswono.

Suswono pun mengaku belum ada komunikasi antara dirinya dengan PKS mengenai langkah-langkah mengantisipasi resuffle. Baginya, diresuffle ataupun tidak bukanlah masalah. Apalagi sejak diamanatkan PKS membantu Presiden sebagai Menteri Pertanian, sejak itu pula katanya jabatan di DPP telah dicabut. ‘’Tidak ada pembicaraan apapun. Saya belum dipanggil, belum ada apa-apa. Tapi pada dasarnya, saya tidak ada beban. Kerja saya tidak terpengaruh dengan hiruk pikuk soal reshufle. Karena memang itu amanat yang diwaqafkan Partai pada saya,’’ kata Suswono.(afz/jpnn)