Susy Kaget tapi Senang Indonesia Bisa Sapu Bersih Jepang
jpnn.com, ALOR SETAR - Tim putra Indonesia tanpa ampun melibas Jepang di perempat final Badminton Asia Team Championships 2018. Pasukan Merah Putih menang di tiga partai beruntun dalam best of five.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Susy Susanti pun kaget, namun senang Jonatan Christie menyapu bersih kemenangan atas tim Negeri Matahari Terbit.
Meskipun tak menurunkan pasangan ganda putra terbaik, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya, karena Marcus mengalami cedera otot perut, namun kombinasi Kevin dan Mohammad Ahsan ternyata juga berbahaya.
Ahsan/Kevin menang di partai kedua atas ganda peringkat lima dunia Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
“Kami tidak memprediksi menang langsung 3-0, kalau pun menang mungkin 3-1. Lawan Jepang itu tidak mudah, para pemainnya ulet, ngotot," kata peraih medali emas tunggal putri Olimpiade Barcelona 1992 itu di laman Badminton Indonesia.
Susy pun senang, melihat nomor tunggal putra mulai mantap dan bisa diandalkan. Sebelumnya ganda putra lebih diandalkan. "Sekarang imbang lah, tunggal putra juga menyumbangkan angka,” kata Susy.
Soal Ahsan dan Kevin yang dipasangkan, Susy juga mengacungkan jempol. “Ini satu kelebihan ganda putra. Walaupun pasangan diacak, tapi tidak merasa asing karena sering latihan bersama," tutur Susy.
Di semifinal, tim putra Indonesia akan bertemu dengan Korea yang mengalahkan Thailand di 8 Besar dengan skor 3-1. "Ya harus siap menghadapi siapa pun," katanya. (adk/jpnn)