Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Syarif Hasan: Pemerintah Bisa Kaji Ulang Investasi Tiongkok

Selasa, 07 Januari 2020 – 19:31 WIB
Syarif Hasan: Pemerintah Bisa Kaji Ulang Investasi Tiongkok - JPNN.COM
Wakil Ketua MPR Syarif Hasan bicara soal Natuna dan Ambalat. Foto: Humas MPR

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Syarif Hasan menilai pemerintah bisa mengkaji kembali investasi Tiongkok, bila negeri tirai bambu itu tidak menghargai kedaulatan NKRI di Natuna.

Menurut politikus Partai Demokrat ini, jika Tiongkok tetap tidak mengakui aturan United Nations Convention on the Law of the Sea (Unclos) tahun 1982, pemerintah RI bisa melakukan apa pun, termasuk mempertimbangkan investasi Tiongkok dalam menyikapi persoalan ini.

"Kita lihat nanti responsnya (Tiongkok) bagaimana. Kalau itu menyangkut implikasi ekonomi, kalau memang mereka tidak hargai NKRI apa pun langkah kita bisa kita pertimbangkan untuk dilakukan," kata Syarif di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (7/1). "Supaya jadi pelajaran bagi Tiongkok."

Menurut Syarif, di era SBY dulu ketika ada konflik soal perbatasan di Ambalat dengan Malaysia, pemerintah bersikap tegas. Dia menyatakan apa pun akan dipertaruhkan untuk kepentingan teritorial NKRI. "Tidak ada kompromi," ujarnya.

Meski begitu, ia mengapresiasi langkah pemerintahan Presiden Jokowi mengatasi persoalan Natuna itu.

Menurut dia, kekompakan pemerintah harus dihargai. "Sudah ada instruksi langsung dari presiden bahwa harus kompak, harus tegas dan tidak ada kompromi. Menko Polhukkam (Mahfud MD) juga sudah menyatakan diplomasi bukan berarti negosiasi," katanya. (boy/jpnn)

Syarif mengapresiasi langkah pemerintahan Presiden Jokowi mengatasi persoalan Natuna itu.

Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News