Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tabung Gas Elpiji 3 Kg Kantin Sekolah Meledak 4 Kali

Kamis, 18 September 2014 – 04:15 WIB
Tabung Gas Elpiji 3 Kg Kantin Sekolah Meledak 4 Kali - JPNN.COM
Tabung Gas Elpiji 3 Kg Kantin Sekolah Meledak 4 Kali. JPNN.com

jpnn.com - PALU – Sekitar pukul 11.30 WITA, Rabu (17/9), tabung gas elpiji berukuran tiga kilo gram meledak di salah satu gerobak pedagang somai yang berada di Sekolah Dasar 7 Lolu, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Ledakan ini tentu mengagetkan. Apalagi, ledakan ini terjadi empat kali dan mengakibatkan di area sekitar terbakar. Tidak ada korban jiwa dan sejauh ini belum diketahui penyebab meledaknya tabung gas elpiji tersebut.

Salah seorang pedagang di kantin sekoah, Rini mengatakan terdengar ledakan hingga empat kali. Ia terhindar dari ledakan itu karena terdapat papan pembatas di antara kedua kantin.

“Saat gerobak Ama meledak, untungnya dia berada di kantin saya dan ada papan pembatas melindungi kami, kalau seandainya tidak ada itu papan, mungkin kami berdua juga ikut terbakar,” kata Rini.

Dalam kejadian tersebut, warga sekitar langsung memadamkan api dengan bantuan seadanya untuk mencegah api merembet ke bagian kantin lain dan juga ke sekolah. “Untung cepat di padamkan api, soalnya ketika ledakan ke empat terdengar api sudah terlihat membesar, dan  yang di khawatirkan kabel juga ikut terbakar yang bisa menyebabkan koslet,” ujarnya

Selain itu juga terdapat gardu listrik yang jaraknya cukup dekat dengan kantin, apabila api sudah merembet ke kantin lainya, kemungkinan gardu juga bisa ikut terbakar. “Pokoknya tdi kalau api tidak cepat di padamnkan bukan Cuma kabel dan gardu, sekolah juga bisa terbakar karena jaraknya dekat,” ungkapnya. (cr6/awa/jpnn)

PALU – Sekitar pukul 11.30 WITA, Rabu (17/9), tabung gas elpiji berukuran tiga kilo gram meledak di salah satu gerobak pedagang somai yang

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News