Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tak Ada Celah Data Honorer Ditambah

Kamis, 24 Mei 2012 – 17:06 WIB
Tak Ada Celah Data Honorer Ditambah - JPNN.COM
Prof Dr Eko Prasojo. Foto: birokrasibersih.com
Saat ini sudah mau masuk pertengahan tahun 2012. Ada nggak pengangkatan CPNS tahun ini untuk kategori yang dikecualikan dalam moratorium?

Selama usulan dari instansi pusat dan daerah memenuhi kriteria yang ditentukan tahun ini tetap kita buka. Bahkan kuota yang kita ajukan sebanyak 134 ribu sudah disetujui. Kuota 134 ribu ini terdiri dari 72 ribu honorer tertinggal kategori satu (K1). Sisanya adalah tenaga pendidik, kesehatan, dan kebutuhan mendesak. Itupun harus kita lihat betul-betul apakah usulannya sesuai kebutuhan atau tidak.

Ketatnya persyaratan, apakah mengurangi minat daerah mengajukan kuota tambahan CPNS?

Kalau berkurang tidak juga. Karena awalnya banyak yang memasukkan, tapi kemudian berkurang dengan sendirinya karena mereka diwajibkan melengkapi semua dokumennya. Di antaranya harus ada analisa jabatan dan beban kerja, prediksi kebutuhan pegawai selama lima tahun ke depan, penataan pegawai. Tanpa dokumen-dokumen itu, usulannya kita kembalikan dan tidak akan diproses. Nah sampai hari ini, baru empat daerah dari 14 daerah pengusul yang memenuhi kriteria (dari sisi kelengkapan dokumennya). Itupun masih harus ditelisik lagi.

Mengapa prosesnya begitu panjang Pak?

Telisik perlu kita lakukan, karena dokumen yang diajukan harus diuji kebenarannya. Kita baru lihat kelengkapan dokumennya, empat daerah sudah ada. Tapi isinya benar-benar sesuai kriteria kan kita belum tahu, makanya akan dianalisa lagi. Analisa hanya menggunakan metode analisis dan perhitungan saja. Tidak ada tim yang akan ke daerah.

MOLOR terus. Hingga saat ini belum jelas kapan Peraturan Pemerintah (PP) yang menjadi dasar hukum pengangkatan tenaga honorer tertinggal menjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close