Tanjung Balai Rusuh, Gubernur Kalbar Keluarkan Instruksi
jpnn.com - SINGKAWANG - Gubernur Kalimantan Barat Cornelis mengatakan, warga Kalbar tidak terprovokasi dengan kejadian di Tanjung Balai, Sumatera Utara. Apalagi merusak keharmonisan serta keamanan di wilayah Kalbar.
“Masing-masing kita harus menjaga. Jangan sampai terpancing. Semuanya harus menanahan diri,” tegas Cornelis di kantornya, Senin (1/8) kemarin.
Dia menambahkan, negara sudah memiliki lembaga untuk menyelesaikan suatu persoalan. Selain itu, tokoh masyarakat, agama, adat serta pemuda juga harus ikut menyelesaikan masalah dengan cara yang baik dan benar.
“Jangan menurutkan hati panas. Pegiat media sosial juga harus mengerem, jangan berlebihan,” ujar Cornelis.
Dandim 1202/Singkawang Letkol Czi Darody Agus juga mengimbau masyarakat Kota Singkawang untuk tidak terprovokasi kejadian di Tanjung Balai.
“Kepada pihak yang menjadi korban, hingga terjadinya pembakaran Vihara, semoga tidak meluas ke daerah lainnya. Segera selesaikan masalah, supaya suasana kembali kondusif,” ujar Agus.
Agus mengatakan, toleransi antarumat beragama di Singkawang sudah berjalan dengan baik. Kondisi kota yang dijuluki Kota Amoy selalu aman dan kondusif. “Bahkan sampai sekarang pun Singkawang masih tetap kondusif,” katanya. (fie/hen/jos/jpnn)