Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

TERUNGKAP! Jerman Dituduh Menyuap FIFA Terkait Piala Dunia 2006

Sabtu, 17 Oktober 2015 – 22:51 WIB
TERUNGKAP! Jerman Dituduh Menyuap FIFA Terkait Piala Dunia 2006 - JPNN.COM
Sepp Blatter. Foto: EPA

jpnn.com - ITALIA – Lebih sembilan tahun lalu ketika tim nasional Italia mengangkat trofi Piala Dunia 2006 usai mengalahkan Prancis lewat adu penalti. Namun, kini berembus kabar Jerman menyuap sejumlah anggota Komite Eksekutif FIFA guna mengamankan suara dalam pemilihan negara penyelenggara Piala Dunia 2006.

Pemilihan itu dimenangkan oleh Jerman usai mengalahkan Afrika Selatan. Kemenangan itu mengejutkan karena Afrika Selatan lebih diunggulkan dalam proses pemilihan itu.

Dilansir dari laman Football Italia, adalah media asal Jerman Der Spiegel menerbitkan berita soal adanya dana yang diberikan oleh panitia penawaran Jerman yang disediakan oleh mantan CEO Adidas Robert Louis-Dreyfus. Jumlahnya diperjirakan mencapai 9 juta euro.

Dreyfus, tulis majalah itu, meminjamkan uang ke komite penawaran yang tidak pernah menuliskan jumlah tersebut dalam laporan keuangan.

Dana pinjaman itu digunakan untuk mengamankan empat suara perwakilan Asia yang merupakan bagian dari 24 anggota Komite Eksekutif FIFA.

Dalam pemungutan suara, keempat perwakilan Asia memberikan suara untuk Jerman, bersama dengan perwakilan dari Eropa. Tambahan empat suara itu memenangkan Jerman 12-11 setelah perwakilan Selandia Baru Charles Dempsey secara tak terduga abstain.

Menanggapi berita itu Federasi Sepakbola Jerman mengaku adanya kemungkinan dana penawaran tidak sesuai dengan yang dilaporkan, namun mereka menyangkal jika dana tersebut digunakan untuk menyuap anggota FIFA.(ray/jpnn)

ITALIA – Lebih sembilan tahun lalu ketika tim nasional Italia mengangkat trofi Piala Dunia 2006 usai mengalahkan Prancis lewat adu penalti.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News