Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tingkatkan SDM, Warga Desa Oelnasi Minta Dibangun SMP

Kamis, 15 Juli 2010 – 07:03 WIB
Tingkatkan SDM, Warga Desa Oelnasi Minta Dibangun SMP - JPNN.COM
OELAMASI- Warga Desa Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah sangat ingin memperbaiki taraf pendidikan anak-anak mereka. Hanya saja, di kampung yang terpencil tersebut tak ada sekolah lanjutan sehingga anak-anak harus menempuh perjalanan yang jauh jika ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang SLTP. Kondisi ini membuat banyak anak-anak yang memiliki semangat belajar, menjadi terkendala melanjutkan sekolahnya.

Kepala Desa Oelnasi, Yohanes Haeleke mengharapkan pemerintah bisa memenuhi keinginan masyarakat untuk membangun sekolah SMP. Dengan dibangunnya sekolah SMP, beber dia, maka pendidikan anak-anak bisa meningkat sehingga SDM masyarakat tidak terlalu terbelakang. "Anak-anak yang bersemangat ini jangan sampai masa depannya hilang lantaran tak bisa bersekolah SMP. Karena jauh dan memerlukan banyak biaya untuk transport, kami berharap pemerintah bisa membangun sekolah SMP di sini," kata Yohanes Haeleke.

Dikatakan, jika pemerintah tidak bisa membangun gedung sekolah SMP dalam waktu dekat lantaran tak ada angaran dana, maka untuk sementara bisa menggunakan fasilitas milik sekolah dasar yang ada di desa itu. "Di Oelnasi ada dua SD yaitu SDN Oepunu dan SD GMIT Oelbubuk. Nah, salah satunya bisa digunakan untuk gedung SMP dengan cara bergantian. Misalnya, SD pagi kemudian pada siang hari digunakan untuk sekolah SMP," cetus Yohanes.

Yohanes Haeleke mengaku snagat prihatin karena ada sebagian anak yang tak bersekolah lantaran jarak tempuh ke sekolah yang cukup jauh. "Bayangkan saja anak-anak itu harus menempuh jarah 6-10 KM. Sekarang selain mahalnya biaya, berbagai resiko juga harus mereka hadapi," ujarnya.(Timex/fuz/jpnn)

OELAMASI- Warga Desa Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah sangat ingin memperbaiki taraf pendidikan anak-anak mereka. Hanya saja, di kampung yang

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News