Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tuan Rumah Cuma Incar Satu Gelar di Indonesia Masters 2019

Senin, 21 Januari 2019 – 20:00 WIB
Tuan Rumah Cuma Incar Satu Gelar di Indonesia Masters 2019 - JPNN.COM
Ketua Panpel Daihatsu Indonesia Masters 2019 Achmad Budiharto, Kabid Binpres PP PBSI Susi Susanti bersama pebulu tangkis Indonesia saat jumpa pers di Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PBSI tak mematok target muluk dalam Indonesia Masters 2019 yang mulai digelar di Istora Senayan Jakarta, Selasa (22/1) hingga Minggu (27/1). Minimal satu gelar, syukur bisa dua seperti Indonesia Masters tahun lalu.

Pada edisi kali ini, semua pebulu tangkis terbaik Merah Putih akan mengayun raket di ajang BWF World Tour super 500 berhadiah total USD 350 ribu (sekitar Rp 4,9 miliar) tersebut.

Nama-nama top seperti Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan ambil bagian. Bahkan, pasangan peraih emas olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir juga akan melakoni turnamen terakhir mereka di turnamen ini.

“Targetnya minimal satu gelar, kalau dua ya syukur,” tutur Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti, seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

Ya, tahun lalu tuan rumah menyabet dua gelar yakni dari Ginting dan Marcus / Kevin. Tiga gelar lainnya disabet Tai Tzu Ying (Taiwan), Misaki Matsutomo / Ayaka Takahashi (Jepang) dan Zheng Siwei / Huang Yaqiong (Tiongkok).

Namun, target satu gelar bisa dibilang sangat realistis mengingat persaingan di dunia badminton saat ini kian ketat. Banyak pemain muda dari Tiongkok, Thailand dan Malaysia hingga para elite dari Jepang yang ikut mengadu kemampuan dan untung ke Istora Senayan.

"Tahun lalu kami bisa raih dua gelar, maunya sih bisa pertahankan prestasi itu. Namun, realistisnya satu," ujar Susy. (bi/jpnn)

Indonesia Masters 2019 mulai digelar Selasa (21/1) hingga Minggu (27/1) di Istora Senayan Jakarta.

Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News