Tukang Ojek Dikeroyok Ayah dan Anak
jpnn.com - BANJARMASIN–Hanya gara-bersenggolan, Supiannor alias Burhan, warga Jln Prona III Lokasi 2, dikeroyok para pelaku yang merupakan satu keluarga di kawasan Pasar Taman Sari, Banjarmasin Tengah, kemarin (22/2) sekira pukul 11.00 Wita.
Salah satu pelaku bernama Utuh telah diamankan polisi, sementara dua anaknya Ijul serta Unyil, masih dalam pengejaran.
Pengeroyokan itu membuat Burhan mengalami luka robek di kepala akibat dipukul besi yang dilayangkan Ijul. Burhan harus mendapat jahitan saat dirawat di RS Hoengeng Imam Santoso. Berdasarkan pengakuan Burhan, kala itu dirinya sedang melintas di lorong pasar.
Saat berpapasan dengan Ijul tak sengaja bahunya bersenggolan. Tak disangka Ijul langsung marah dan memukul kepalanya dengan besi. “Pelaku memang dikenal penguasa di kawasan itu, siapapun tidak berani melawannya,” kata Burhan.
Namun, lanjut Burhan, setelah dipukul dengan besi oleh Ijul, tiba-tiba adiknya bernama Unyil dan Ayahnya, Unyil, datang mengejar dengan membawa sebilah mandau dan ikut memukuli.
“Saya kira Ayahnya ikut mengejar untuk membantu saya, eh ternyata malah ikut memukuli juga,” kata Burhan saat melaporkan kasus tersebut ke Polsekta Banjarmasin Tengah.
Sementara istri Burhan, Amelia mengatakan dirinya terkejut mendapat kabar suaminya dilarikan ke RS Bhayangkara karena dikeroyok.
“Suami saya jadi tukang ojek di dermaga pelabuhan pasar itu. Smua orang kenal dengan suami saya karena sudah lama mangkal di tempat itu,” kata Lia. (mr-128)