Tumpak Berencana Temui ke Kapolri
Jumat, 09 Oktober 2009 – 17:49 WIB
Meski begitu, Johan mengakui, langkah ini dilatarbelakangi perkembangan penyidikan terhadap Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah. Kasus ini, sedikit banyak telah mengurangi kerjasama kepolisian dengan KPK dalam bidang pencegahan dan supervisi. "Secara institusi kita nggak ada ketegangan," tegas Johan.
Johan membantah langkah ini merupakan program pribadi Plt KPK baru Tumpak Hatorangan Panggabean. Menurutnya, mulai dari unsur pimpinan lama yakni M Jasin dan Haryono Umar, serta dua plt lainnya yakni Waluyo dan Mas Ahmad Santosa, juga mendukungnya. Selepas bertemu Kapolri Bambang Hendarso Danuri, lanjut Johan, giliran pimpinan Mahkamah Agung yang akan didatangi. (pra/JPNN)