Ulat Bulu Sudah Sampai Tebingtinggi
Sabtu, 16 April 2011 – 11:42 WIB
TEBINGTINGGI - Setelah Medan dan Deliserdang, wabah ulat bulu sudah sampai di Kota Tebingtinggi, Sumut. Sejumlah pohon rambutan diserbu ribuan ulat bulu. Ternyata, wabah ulat bulu itu sudah terjadi sejak dua bulan lalu. Seperti di Jalan Perjuangan Lingkungan VI Sei Sigiling, Kelurahan Tebingtinggi, Kecamatan Padang Hilir. Warga menganggap ulat bulu yang menyerang pohon rambutan mereka jenisnya hampir sama dengan ulat bulu yang menyerang di Pulau Jawa. Darsih Bangun dan P Ginting, warga setempat mengatakan, munculnya binatang tersebut di pohon rambutan semula dianggap hal biasa. Namun sejak pemberitaan wabah ulat bulu merebak, mereka menjadi khawatir. Sebab tidak tertutup kemungkinan jumlah ulat bulu semakin banyak. "Awalnya kami menganggap wabah ulat bulu itu hal biasa. Tapi setelah di beberapa daerah mencuat wabah ulat bulu, kami semakin khawatir,"Â kata Ginting.
Mereka sangat mengharapkan dinas terkait memantau penyebaran ulat bulu tersebut dan mengantisipasinya. "Ada belasan pohon rambutan, semua sudah rusak dan habis daunnya dimakan ulat bulu. Kami sangat berharap dinas terkait segera dapat mengantisipasinya agar tidak terus mewabah,"Â ujar Ginting sembari mengatakan ulat bulu itu hanya memakan daun yang masih muda.
Dinas Pertanian Kota Tebingtinggi sama sekali belum mengetahui adanya wabah ulat bulu yang merusak daun pohon rambutan. "Kami belum mengetahui adanya ulat bulu di Sei Segiling. Setahu kami belum ada yang merusak tanaman. Tapi begitupun, terima kasiih atas informasinya. Nanti akan kami cek,"Â kata Kadis Pertanian Tebingtinggi, Leo Lopulisa Haloho melalui telepon selularnya. (pmg)