Unas Tidak Bisa Serentak
Sebagian NTT Kebanjiran, Tunggu Ujian SusulanSenin, 18 April 2011 – 06:09 WIB
Nuh menjelaskan, bisa jadi banyak rapor peserta didik yang ludes disapu bencana. Sebagai gantinya, pihak sekolah boleh mengeluarkan surat keterangan hasil ujian sekolah pengganti rapor. Syaratnya adalah, rapor yang hilang benar-benar disebabkan oleh bencana alam.
Sementara untuk standar kesulitan dan penjagaan unas, Nuh menggaransi tidak mengistimewakan peserta unas di kawasan yang baru tertimpa bencana. Dia menyebutkan, strandar kesulitan seluruh peserta unas sama. Baik itu siswa di kawasan normal, maupun peserta di kawasan yang baru terkena bencana.
Sementara itu, menjelang pelaksanaan unas, masih ada kelompok yang menolak pelaksanaan ujian yang menjadi salah satu penentu kelulusan tersebut. Bertempat di markas Indonesia Corruption Watch (ICW), beberapa organisasi guru dan LSM pendidikan kemarin (17/4) mengeluarkan pernyataan menolak unas. Mereka menyebut unas menghambat terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan berkeadilan.