Vicon Cegah Manipulasi Hakim
Kamis, 18 Desember 2008 – 14:16 WIB
Menurut Mahfud, penundaan penyerahan vonis dan publikasi terbuka mengandung kerawanan dilakukannya perubahan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. “Itulah sebabnya kami fasilitas IT ini kami jadikan pertaruhan bagi transparansi dan akuntalitias MK,” ujar dia.
Terkait dengan transparansi dan akuntalitas yang dijamin melalui IT itu, lanjut Mahfud, para hakim konstitusi juga menyadari bahwa setiap putusan MK yang sudah transparan dan akuntabel itu pasti menimbulkan reaksi.
“Dapat dikatakan bahwa hingga kini tak ada satu pun putusan MK yang tidak menimbulkan pro kontra meskipun skalanya berbeda-beda. Pihak yang tidak puas pastilah melaukan semacam counter attack atas putusan MK dan melontarkan berbagai tuduhan yang kerapkali tak masuk akal,” cetusnya.(gus/jpnn)