Waduh, Morrissey Dihajar Fan di Atas Panggung?
jpnn.com - Penyanyi kenamaan asal Inggris, Morrissey mengalami kejadian tidak mengenakkan. Dia dikabarkan diserang oleh penggemar saat menggelar konser di Copley Symphony Hall, San Diego, Amerika Serikat pada Sabtu (10/11) waktu setempat. Hal tersebut membuat konser terpaksa dihentikan.
Menurut beberapa saksi mata dan video yang beredar, insiden terjadi saat Morrissey membawakan lagu Every Day is Like Sunday. Ketika itu tiba-tiba sejumlah penonton mencoba naik ke panggung.
Mereka coba mendekat ke Morrissey. Beruntung pihak keamanan bisa menahan mereka dan mengevakuasi Morrissey ke belakang panggung.
Terkait kejadian tersebut, pihak Morrissey akhirnya buka suara pada hari ini. Namun manajer dari penyanyi berusia 59 tahun itu yakni Peter Katsis membantah kabar yang beredar.
Lewat akun Facebook miliknya, dia menyebut kejadian hanyalah sebatas aksi penggemar yang ingin memeluk Morrissey.
"Tidak ada yang mencoba memukul M tadi malam. Penggemar Morrissey tidak jahat. Penggemar hanya mencoba melakukan apa yang telah mereka lakukan selama nyaris 30 tahun. Mereka mencoba melompat ke panggung untuk menyentuh dan memeluknya," ungkap Peter Katsis, dilansir Spin, Senin (12/11).
"Seorang penggemar yang dipertanyakan jelas-jelas lebih agresif dari yang pernah ada, jadi petugas keamanan mencoba melakukan tugasnya dan mengatasinya itu saja. Akhir kata tak ada yang terluka dan tak ada yang ditangkap," tutupnya. (mg3/jpnn)