Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wanita Asal Buleleng Meninggal Dunia di Turki

Minggu, 15 September 2019 – 21:49 WIB
Wanita Asal Buleleng Meninggal Dunia di Turki - JPNN.COM
Anak Agung Ayu Deni Sustinayani, pekerja migran Indonesia asal Buleleng. Foto: Istimewa/Radar Bali

jpnn.com, BULELENG - Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Buleleng, Bali, meninggal di Turki. Anak Agung Ayu Deni Sustinayani, 23, warga Banjar Dinas Enjung Sangiang, Desa Kaliasem Banjar, Buleleng diketahui meninggal dunia pada Kamis (12/9) lalu.

Almarhumah meninggal dunia diduga karena penyakit jantung yang dideritanya sejak lama. Namun hingga kini jenazah korban belum dapat dipulangkan ke Indoensia.

Menurut informasi, Ayu Deni bekerja sebagai karyawan spa. Sebelum meninggal, almarhumah dikabarkan pingsan di tempat kerja.

Selama dua hari dia mengalami koma kemudian menghembuskan nafas terakhir. Diduga meninggal dunia karena penyakit jantung menyerang Ayu Deni.

Almarhumah belum bisa dipulangkan karena menjadi TKW secara ilegal. “Benar, kami terima laporan Kamis (12/9) lalu dari paman Anak Agung Ayu Deni Sustinayani. Berdasar laporan tersebut kami langsung menghubungi Kepala BP3TKI untuk mengecek kebenaran hal tersebut,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buleleng Ni Made Dwi Priyanti Putri Koriawan.

Namun, Kepala BP3TKI juga tidak mengetahui kabar tersebut. Meski begitu, pihaknya akan menghubungi KBRI di Istanbul Turki.

Dwi Priyanti menambahkan, almarhumah bekerja ke Turki melalui jalur mandiri dari ajakan teman-temannya. “Jadi, ketika bekerja tidak melalui jalur pemerintah, pemerintah cukup sulit membantu yang bersangkutan untuk kepulangan ke Indonesia jika terjadi sesuatu masalah di luar negeri,” kata Dwi Priyanti.

"Kami masih menunggu keputusan dan informasi dari Kepala BP3TKI,” katanya. (rb/jul/mus/JPR)

Ayu Deni Sustinayani bekerja ke Turki melalui jalur mandiri dari ajakan teman-temannya.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News