Warga Ditembak, Aparat Disiram Air Keras
Eksekusi Rumah Berakhir BentrokSelasa, 23 Oktober 2012 – 10:50 WIB
Aparat yang tersulut emosi berusaha mengamankan dan membalas serangan warga. Tak ayal, salah seorang warga bernama Suyanto (45), warga Desa Tegal Rejo Kecamatan Belitang BK 10 Kabupaten OKU Timur yang masih kerabat tergugat terkena tembakan polisi. Korban segera dibawa ke ruang instalasi gawat darurat (IGD) Rumah Sakit dr Mohammad Hoesin (RSMH). Tampak korban merintih kesakitan dan diopname di ruang IGD dan menjalani operasi di ruang OK Emergency untuk mengeluarkan sebuah proyektil peluru yang bersarang di perutnya.
Menurut Ryan, rekan korban yang mengantar ke RSMH, Suyanto ditembak di bagian pusar tembus ke bawah perut, saat bertahan dan menolak untuk menjauh dari lokasi. "Dari cerita korban, katonyo dio ditembak oleh salah seorang anggota polisi. Posisi pistol polisi yang nembaknya agak dari pucuk jaraknya 5 meter, jadi peluru masuk ke perut nembus agak ke dalam pantat,"ujar Ryan.Menurut Ryan, saat kejadian, korban memilih tetap bertahan dan menolak eksekusi.
Hamzah, seorang mahasiswa yang ikut mengantar korban ke RSMH mengatakan, warga sudah bersiap menghadang aparat untuk mengeksekusi. Namun aparat nekat membongkar seng serta bangunan tersebut sehingga terjadi kericuhan. Lalu polisi sempat menembakkan gas air mata dan tembakan peringatan. Ada pula warga yang ditangkap karena membawa sajam dan menyiram cuka para.