jpnn.com, TANGERANG - Musibah tanah longsor yang terjadi pukul sekitar 17.00 WIB, Senin (5/2) kemarin di perimeter selatan menimpa dua karyawan GMF atas nama Dianti Diah Ayu Cahyani Putri (karyawan tetap) dan Mukhmainna Syamsuddin (karyawan outsourcing).
"Keduanya adalah staff di bagian financial analyst. Korban pada saat kejadian kecelakaan baru saja pulang kantor menuju rumah mengendarai kendaraan Honda Brio A 1567 AS, yang dibawa oleh Dianti," ucap VP Corporate Secretary PT GMF AeroAsia Tbk
M. Arif Faisal
BACA JUGA: Longsor, Kereta Bandara Soekarno-Hatta Berhenti Beroperasi
Arif menjelaskan, Putri (24 Tahun) sudah berhasil dievakuasi dini hari tadi pukul 03.00 WIB dan dilarikan ke RSUD Tangerang lalu dirujuk ke RS Mayapada.
"Setelah diobservasi mengalami patah tulang besar di paha, traumatic leher, nafas dan detak jantung tidak stabil. Pagi tadi Putri menghembuskan nafas terakhir pukul 6.47 WIB karena melemah kondisinya setelah 10 jam tertimbun longsor," jelasnya.
BACA JUGA: Maaf, Perjalanan KA Lintas Bogor - Sukabumi Terganggu
"Jenazah akan disemayamkan di rumah duka di Serang, Banten," imbuhnya.
Sementara karyawan atas nama Mukhmainna (24 Tahun) pagi tadi jam 7 sudah berhasil dievakuasi setelah 14 jam berada di lokasi untuk dibantu evaluasi dan telah dilarikan ke RS Siloam Karawaci.
BACA JUGA: Rel Menggantung, KAI Batalkan Perjalanan Rute Bogor-Sukabumi
"Mukhmainna saat ini masih dirawat intensif," kata Arif.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Longsor, Jalur ke Puncak Dialihkan Lewat Jonggol
Redaktur & Reporter : Yessy