jpnn.com, MALANG - Para pemain Arema FC terus menjalani latihan fisik menghadapi Liga 1 musim 2018 mendatang.
Meski kurang lebih latihan sudah hampir satu bulan, tapi kualitas fisik pemain dinilai masih kurang. Hingga Januari 2018, fisik pemain masih perlu digenjot.
BACA JUGA: Kabar Baik untuk Para Pemain yang Gajinya Ngadat
Pelatih fisik Arema FC Dusan Momcilovic menyatakan, untuk menghadapi musim depan, para penggawa Arema FC sudah melakukan latihan fisik untuk memulihkan stamina.
”Latihan fisik sudah dilakukan mulai awal Desember 2017 untuk lebih optimal, mengingat ada satu kelompok pemain yang perlu ditingkatkan,” kata pria yang akrab disapa Dule ini, Minggu (24/12).
BACA JUGA: Pernah Ditolak Arema, Kapten Afghanistan Seleksi di Persija
Menurut Dule, ada sekitar sepuluh pemain yang harus ditingkatkan lagi kondisi fisiknya.
”Ada sekitar sepuluh pemain yang harus ditingkatkan karena statusnya sebagai pemain yang baru ikut bergabung latihan,” ujar fitness coach Arema FC. Hanya, para pemain tersebut siapa saja, Dule tidak mau menyebutkan.
BACA JUGA: Diminati Klub Thailand, Bintang Persipura Pilih Persebaya
Para penggawa Arema yang baru bergabung perlu mendapat latihan guna meningkatkan kondisi sesuai fisik pemain lama.
Hal tersebut juga dikarenakan libur panjang sehingga ada beberapa yang pemain yang kondisinya menurun.
Sedangkan untuk pemain lama masih ada yang belum bergabung latihan seperti Cristian Gonzales dan Arthur Cunha.
Nah, untuk mengetahui lebih lanjut soal kondisi fisik pemain, menurut Dule, pihaknya sudah mempersiapkan uji coba.
Harapannya, pada awal 2018 atau menjelang Piala Presiden bergulir, fisik semua pemain Arema sudah kembali pulih 100% seperti yang diinginkan pelatih.
”Saya tidak mau menyebutkan berapa persen kondisi pemain yang perlu ditingkatkan. Tujuan saya hanya menyelaraskan level mereka,” imbuhnya.
Hal senada disampaikan Manajer Media Officer Arema FC Sudarmaji. Menurut dia, latihan yang sudah dilakukan sejak awal Desember ini untuk meningkatkan kondisi pemain. Apalagi, di Piala Presiden Arema FC menjadi juara bertahan.
”Tim ini idealnya fokus pada persiapan kompetisi, terlebih karena Arema juara bertahan Piala Presiden. Jadi, Arema berusaha untuk menyukseskannya dengan tampil maksimal,” kata Sudarmaji.
Sebagai juara bertahan, mempertahankan apa yang sudah diraih menjadi fokus utama tim Singo Edan ini. Karena itu, penyelarasan kondisi fisik untuk semua pemain dianggap penting.
Sementara itu, pelatih Arema FC Joko ”Gethuk” Susilo sebelumnya menyatakan, kalau di Liga 1 2018, timnya ingin bermain dengan determinasi tinggi.
Singkatnya, pemain tidak boleh kendor dan capek sedikit pun selama 90 menit. ”Makanya, bermain dengan determinasi tinggi ini membutuhkan fisik yang kuat,” pungkasnya. (nr5/c2/riq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rafael Berges Bikin Mitra Kukar Pasang Target 5 Besar
Redaktur & Reporter : Soetomo