10 Sebab Teknologi jadi Mitra Berolahraga yang Sempurna

Sabtu, 04 April 2015 – 03:00 WIB
Foto: sport and tech

jpnn.com - TEKNOLOGI semakin berpengaruh pada olahraga dengan live feed, big data, aplikasi perangkat bergerak, dan wearables di ujung jari kita. Baik itu di liga profesional sampai ke mereka yang berolahraga di rumah-rumah.

Menurut Harry K. Nugraha, Country Manager Intel Indonesia, dengan banyaknya teknologi untuk olahraga yang sudah siap dipakai, Intel telah membuat daftar 10 sebab teknologi sebagai mitra berolahraga yang sempurna. Tujuannya untuk membantu mendapatkan hasil maksimal dari sesi latihan olahraga.

BACA JUGA: Inilah Minuman Pengganti Susu Sapi

1. Membantu berlatih lebih baik

Menurut Harry teknologi adalah partner olahraga yang sempurna karena, sekarang sudah banyak tersedia perangkat dan aplikasi cerdas untuk membantu pengguna berlatih menjadi lebih baik.

BACA JUGA: Begini Cara Menjaga Kesehatan Saat Perjalanan

Dengan tujuan kebugaran, teknologi bisa mencapainya. Mulai dari aplikasi yang membantu menemukan dan membandingkan peralatan dan lokasi-lokasi olahraga terbaik, sampai dengan berita olahraga terbaru yang up to date.

Ada juga perangkat wearable yang bisa melacak denyut jantung dan kecepatan, dan sinkronisasi dengan perangkat yang ditenagai Intel, sehingga bisa mengelola data kinerja latihan dengan kecepatan, kehandalan, dan presisi yang luar biasa.

BACA JUGA: Hati-Hati! Ini Bahaya Minuman Energi bagi Kesehatan

2. Penyemangat pribadi

Harry mengatakan kita semua butuh dorongan semangat untuk pergi keluar berolahraga atau mengikuti sesi pagi kelas fitness. Terutama, musim hujan atau musim dingin. Berkat teknologi, kita dapat berolahraga dengan nyaman di rumah sendiri. Bahkan ada aplikasi yang akan memberikan tambahan semangat untuk berolahraga.

Misalnya, perangkat Lenovo Yoga Pro 3 dengan prosesor Intel Core M adalah perangkat bagus untuk sesi pilates dalam ruangan atau bahkan sesi yoga. Menggunakan perangkat untuk mengikuti kelas video online, kita bisa melakukan sesi olahraga yang ideal di ruang tamu kita sendiri.

Atau, aplikasi mobile, seperti RunKeeper, menggunakan GPS smartphone untuk melacak progress berlari kita, termasuk kecepatan, waktu yang ditempuh, dan jarak.

3. Menjadi bertanggung jawab

Harry mengatakan wearable untuk berolahraga seperti basis peak fitness tracker membuat kita jadi tidak malas kerja keras. Perangkat ini men-sinkronisasi data ke aplikasi di perangkat smartphone, menampilkan aktivitas sehari-hari termasuk denyut jantung, kalori yang terbakar, jarak yang ditempuh, tidur, dan langkah. Jika sedang malas berolah raga, wearables akan mengingatkan setelah, lama tidak ada aktivitas.

4. Mendapatkan pelatih pribadi

Aplikasi dan pelacak seperti Adidas MiCoach, yang digunakan tim juara dunia 2014, Jerman, menyediakan data kinerja rinci yang memungkinkan untuk mengatur kemampuan dengan rencana latihan.

Menggunakan perangkat Intel Core M, seperti HP Envy x2, pengguna dapat mengakses sesi pelatihan kelas dunia secara gratis, kapan pun dan dimanapun berada, baik di kamar tidur, kantor, maupun di halaman rumah. Pelatih pribadi ini ada di genggaman, menawarkan latihan yang dapat disesuaikan, termasuk bimbingan audio dan demo visual untuk membantu mendapatkan perut six-packs.

5. Mencapai target baru

Saat ini, teknologi dapat menggunakan big data mulai dari latihan, persiapan, dan turnamen. Ini memungkinkan individu, tim, dan pelatih dapat menilai dan meningkatkan hasil dengan secara lebih akurat.

Contohnya, STATS’ SportVU technology, yang merekam satu juta data setiap pertandingan. Aplikasi ini sudah digunakan di Liga Champions UEFA dan NBA.

Tim NBA dapat melacak lokasi tembakan bola ke jaring dari setiap pemain dan tingkat keberhasilan mereka. Sehingga, tim pelatih memungkinkan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan untuk meningkatkan keberhasilan.

6. Beraktifitas lain secara bersamaan

Ingin menggunakan perangkat di gym tanpa harus berhenti berlari ketika ingin mengubah musik atau sedang membaca artikel? Jika demikian, maka perangkat dengan Intel RealSense kamera 3D mungkin menjadi pilihan yang ideal.

Perangkat ini menggunakan software pelacak gerakan untuk membuat interface yang bebas sentuh, yang merespon gerakan tangan, lengan, dan kepala serta ekspresi wajah, menjadikannya pendamping yang sempurna ketika sedang beraktivitas dengan sepeda latihan atau treadmill di gym.

7. Belajar dari yang terhebat

Media sosial dan konten digital telah merevolusi cara kita berhubungan atau menonton tim / atlet olahraga favorit kita. Memanfaatkan kinerja desktop dengan prosesor Intel, perangkat 2 in 1, all in 1, dan tablet, kini kita bisa mendapatkan pengalaman yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk lebih memahami atlet kelas dunia, atau mengkonsumsi konten visual memberikan akses eksklusif terhadap klub olahraga favorit. Ini berarti lebih mudah dari sebelumnya untuk belajar gaya, gerakan dan strategi baru yang dapat membantu meningkatkan permainan kita.

8. Tidak ada alasan berhenti berolahraga

Teknologi membantu kita untuk berlatih lebih keras dengan mengaturnya dalam sebuat perangkat smartphone, apakah itu sinkronisasi jadwal latihan di gym dengan kalender di smartphone, maupun mencari gaya baru untuk lebih aktif.

Beberapa smartwatch bahkan menampilkan email dan memungkinkan anda untuk menelepon ketika sedang berolahraga, sehingga memastikan kita tidak memiliki alasan untuk melewatkan sesi lagi.

9. Terus memberi inspirasi

Dengan revolusi kebugaran online yang semakin booming, ada masukan yang tak terhenti, informasi motivasi yang besar di luar sana yang dapat membantu meningkatkan dan memperkuat latihan Anda.

Jika Anda ingin meneliti orang lain dengan pengalaman yang sama, atau mencari pelatih baru yang dapat membawa ke tingkat berikutnya. Perangkat dengan prosesor Intel Atom dapat membantu penyimpanan dan melihat data baru yang lebih cepat dari sebelumnya.

10. Terkoneksi dengan teman

Berkat teknologi, bahkan mereka yang tidak bermain dalam tim akan selalu memiliki seseorang teman untuk berlatih. Entah itu melalui aplikasi mobile, menemukan kelas online, streaming program latihan, atau berkompetisi dengan teman-teman menggunakan wearable atau aplikasi pelacak latihan seperti Strava (yang memiliki papan klasemen yang sangat kompetitif), teknologi menciptakan cara-cara baru bagi orang untuk berhubungan, baik di dalam maupun di luar lapangan.

“Teknologi menciptakan teman olahraga baru. Ini membuat hidup yang lebih produktif dan lebih baik,” kata Harry. (dio)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cara Membeli Krim Anti Aging yang Benar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler