10 WNI dan 4 Malaysia yang Disandera Senasib di Satu Tempat...

Selasa, 05 April 2016 – 08:50 WIB
Ilustrasi kelompok Abu Sayyaf. Foto: thestar

jpnn.com - KINIBALU - Pemerintah Malaysia masih terus mencari perkembangan nasib empat warganya yang diculik kelompok bersenjata di perairan sekitar Pulau Ligitan, akhir pekan lalu.

Belum ada konfirmasi resmi, namun sejumlah sumber di Filipina yang dikutip The Star mengklaim penculikan itu dipimpin oleh salah satu 'cabang' Abu Sayyaf di bawah komando Apo Mike. 

BACA JUGA: Tentara Filipina, AS, dan Australia Bikin Tiongkok Panas

Kabarnya, tawanan empat Malaysia sudah berada di daerah Idanan dekat Jolo, Filipina. Sumber juga menyebutkan daerah tersebut sama dengan tempat di mana sepuluh WNI dari Brahma 12 disandera seminggu sebelumnya.

Para pelaut dilaporkan dalam keadaan tidak terluka. 

BACA JUGA: PANAMA PAPERS: Ungkap Modus Menipu Bank, Sembunyikan Aset

Namun pejabat militer Filipina belum mau mengonfirmasi kabar ini, Begitu juga dengan Komisaris Polisi Sabah, Datuk Abdul Rashid Harud yang mengaku belum menerima kabar apa pun.

Rashid mengatakan, polisi sedang berusaha untuk mencari tahu apakah kelompok yang diduga dari Abu Sayyaf ini adalah orang-orang bersenjata yang sama terlibat dalam kedua penculikan.

BACA JUGA: PANAMA PAPERS: Nama-nama Besar di Sepak Bola Juga Terlibat

Sementara Duta Besar Filipina untuk Malaysia J. Eduardo Malaya mengatakan keselamatan korban adalah prioritas dari kedua pemerintah.

"Kami akan terus berkomunikasi dan berkonsultasi dengan Kementerian Luar Negeri, dan pada saat yang sama, pasukan keamanan kedua negara bertukar informasi intelijen tentang masalah ini," katanya. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... HEBOH! Panama Papers, 2.961 Nama dari Indonesia, Siapa?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler