11 April, Kader Gerindra Bakal Todong Prabowo

Jumat, 06 April 2018 – 22:44 WIB
Desmond J Mahesa. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerindra akan menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 11 April 2018 mendatang. Santer dikabarkan bahwa dalam Rakornas itu, partai berlambang burung garuda ini akan mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) 2019.

Namun, Ketua DPP Partai Gerindra Desmond J Mahesa membantah hal tersebut. "11 April itu adalah kami yang mendesak bukan dalam rangka mendeklarasikan Prabowo jadi presiden," ungkap Desmond di gedung DPR, Jakarta, Jumat (6/4).

BACA JUGA: Prabowo Disarankan Tiru Gaya Nyeleneh Trump

Menurut Desmond, para ketua DPD Partai Gerindra se-Indonesia pada 11 April 2018 sepakat mempertegas keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun lalu.

Rakernas kala itu memutuskan Prabowo diusung oleh semua kader partainya menjadi presiden 2019. Namun, Prabowo belum memberikan kepastian kepada kadernya.

BACA JUGA: Prabowo Belum Pastikan Maju sebagai Capres

Karena itu, nanti DPD-DPD se-Indonesia berkumpul dengan Prabowo. "Jadi nanti tergantung beliau memutuskan pada saat pertemuan di tanggal 11 tersebut," ungkap Desmond. 

Menurut Desmond, jika nanti Prabowo tidak memutuskan apa pun, maka kader tetap berkesimpulan yang sama seperti Rakernas lalu.

BACA JUGA: Waketum MUI Sebut Fadli Zon Lucu, Ini Sebabnya

"Yakni menyerahkan semua kepada Pak Prabowo sebagai ketua umum dan ketua dewan pembina apakah beliau ke depan sesuai dengan harapan kader partai itu sebagai presiden, atau beliau menunjuk orang lain," katanya.

Dia menegaskan jika Prabowo menunjuk orang lain, kader siap. Bahkan jika misalnya Prabowo mengusung Gatot Nurmantyo, juga tidak menjadi persoalan.

"Ya kami semuanya menyerahkan kepada Pak Prabowo apapun keputusan," ujarnya.

Desmond membantah Prabowo galau memutuskan langkahnya di Pilpres 2019. "Tidak, ini bukan galau," tegasnya.

Menurut dia, kalau soal tiket untuk maju sebenarnya sudah siap. Sudah ada kesepakatan dengan beberapa partai. Salah satu bukti konkretnya adalah dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Namun persoalannya sekarang ini Joko Widodo juga belum menentukan cawapres. Gerindra pun akan melihat dulu siapa yang akan dipilih Jokowi.

"Yang lain juga tuh, tergantung juga Pak Jokowi memilih siapa. Kalau ada kabar Puan (Maharani) ketemu Pak Prabowo, jangan-jangan Gerindra sama dengan PDIP, bisa juga," katanya.

Menurut Desmond, segala kemungkinan bisa terjadi. Karena semua tergantung keputusan Prabowo sebagaimana amanat Rakernas. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cerita Prabowo Sanggup Pidato 5 Jam Berkat Dokter Terawan


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler