jpnn.com, SIDOARJO - Supiarto khusyuk mendengarkan lantunan doa. Dua telapak tangannya menengadah. Matanya terpejam. Bibirnya mengamini doa tersebut.
Setelah berdoa, pria 62 tahun itu segera menggandeng tangan Poniyah, istrinya. Keduanya lantas berjalan menuju bus. Siap berangkat menuju Asrama Haji Embarkasi Surabaya.
BACA JUGA: Angkasa Pura I Berangkatkan 13.118 Calon Jemaah Haji
Pasangan suami istri itu merupakan jemaah haji asal Sidoarjo. Mereka masuk kloter 16.
Oleh pemkab, kloter tersebut diberangkatkan lebih dulu sebagai penyangga jamaah dari Surabaya. Sebab, satu kloter dari Kota Pahlawan kosong.
BACA JUGA: 32 Tahun Mengabdi, Petugas Kebersihan Diberi Hadiah Naik Haji
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo Achmad Rofi'i mengatakan, total ada 2.665 jemaah Sidoarjo yang berangkat ke Tanah Suci.
Ada 11 jemaah yang urung berangkat ke Tanah Suci. Empat orang sakit dan seorang mengundurkan diri karena tidak berangkat bersama pasangan.
BACA JUGA: Upah Rp 3 Ribu Rupiah, Kini Buruh Bangunan Bisa Naik Haji
''Enam jamaah lainnya gagal berangkat karena meninggal dunia,'' lanjutnya.
Rombongan tersebut diberangkatkan Wakil Bupati Nur Ahmad Syaifuddin. Dia berpesan kepada jemaah agar menjaga niat dan kesehatan.
Juga, dia meminta jamaah mendoakan Sidoarjo. ''Doakan yang terbaik buat Sidoarjo,'' tambahnya. (aph/c15/ai/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulilah, Nenek 94 Tahun Akhir Ikut Rombongan Naik Haji
Redaktur & Reporter : Natalia