jpnn.com, JEMBER - Setelah 32 tahun mengabdi, Suwito seorang petugas kebersihan di salah satu kampus swasta di Jember, Suwito akhirnya bisa naik haji.
Karena doanya, Suwito pun mendapat hadiah ibadah haji oleh pihak kampus, tempatnya bekerja.
BACA JUGA: Upah Rp 3 Ribu Rupiah, Kini Buruh Bangunan Bisa Naik Haji
Bagi Suwito Bin Saniyan, warga Jember ini, naik haji ke tanah suci hanyalah sebuah mimpi.
Namun, mimpi Suwito yang selalu dipanjatkan melalui doa ini akhirnya terjawab.
BACA JUGA: Alhamdulilah, Nenek 94 Tahun Akhir Ikut Rombongan Naik Haji
Pihak kampus tempatnya bekerja, memberikan hadiah kepada Suwito yang telah mengabdi selama 32 tahun.
Pada 2010, pria yang berusia 67 tahun ini diberikan hadiah untuk naik haji ke tanah suci. Setelah menunggu daftar antrian selama 8 tahun, Suwito pun akhirnya diberangkatkan bersama kloter 8 asal Jember.
BACA JUGA: Jemaah Haji Selundupkan Rokok dalam Lipatan Kain Ihram
"Saya tak pernah berhenti bersyukur setelah dipilih menjadi tamu Allah. Sejak itu pula, saya selalu menjaga kesehatan dengan mempersiapkan fisik agar bisa mengikuti proses haji," kata Suwito.
Bapak tiga anak ini, telah diberangkatkan bersama rombongan kloter 8 asal Jember, pada Jumat dini hari.(pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh Jemaah Haji Nekat Bawa Gunting dan Silet
Redaktur & Reporter : Natalia