jpnn.com, KAPUAS HULU - Sebanyak 116 desa terpencil di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, mengusulkan menara mini untuk jaringan telekomunikasi di daerah itu kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Kepala Bidang Statistik dan Aplikasi Informatika Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kapuas Hulu Hambali mengatakan setelah diusulkan, maka pemerintah pusat yang akan menentukan apakah akan dibangun atau tidak.
BACA JUGA: Ironi Golput di Kapuas Hulu, Ketua DPD Minta Pemerintah Prioritaskan Infrastruktur Listrik
Dia menegaskan, pihaknya hanya memfasilitasi saja dari desa kepada pemerintah pusat.
"Usulan dari 116 desa terpencil untuk menara mini di Kapuas Hulu sudah kami sampaikan ke Kemenkominfo," kata Hambali di Putussibau, Kapuas Hulu, Selasa (26/1).
BACA JUGA: Kapuas Hulu Punya Jembatan Kayu Terpanjang, Nih Wujudnya
Hambali mengakui dari 278 desa di Kapuas Hulu, sudah ada beberapa yang telah dibangun menara mini oleh Kemenkominfo.
Karena itu, katanya, saat ini tinggal 116 desa yang belum dan dalam pengusulan.
BACA JUGA: Kemenkominfo Targetkan Pada 2022 Seluruh Desa Tersambung Jaringan 4G
Menurut Hambali, dengan adanya jaringan di desa tentu saja membantu dan memudahkan masyarakat dalam memanfaatkan sarana telekomunikasi.
"Apalagi, saat ini telekomunikasi adalah suatu kebutuhan," ucap Hambali.
Dia berharap usulan pembangunan menara mini itu dikabulkan oleh pemerintah pusat, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan perkembangan teknologi.
"Kami harapkan banyak desa yang bisa dibangun menara mini. Jaringan telekomunikasi rata-rata menjadi keluhan masyarakat, apalagi Kapuas Hulu merupakan kabupaten perbatasan (Indonesia dengan Malaysia)," kata Hambali. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy