JAKARTA—Proses seleksi Ujian Tertulis/Ketrampilan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 telah selesai. Tercatat ada sebanyak 123.225 siswa yang lolos ujian SNMPTN 2012.
Dirincikan, jumlah peserta yang lolos SNMPTN tersebut terdiri dari kelompok ujian Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sebanyak 57.869 siswa dan kelompok ujian Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) sebanyak 65.356 siswa,
“Sedangkan jumlah daya tampung yang tidak terisi melalui SNMPTN 2012 jalur ujian tertulis ada sebanyak 194 kursi ,” ungkap Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Djoko Santoso, saat konferensi pers pengumuman SNMPTN 2012 di Gedung Dikti Kemdikbud, Jakarta, Jumat (6/7).
Djoko menyebutkan, pendaftar SNMPTN 2012 jalur ujian tertulis/ketrampilan secara keseluruhan meningkat 14,39 persen dibandingkan dengan tahun 2011. Sementara, daya tampung secara nasional SNMPTN 2012 jalur ujian tertulis dari 61 perguruan tinggi negeri (PTN) yang direncanakan berjumlah 106.368 kursi, telah dinaikan sebanyak 10 persen menjadi 123.419 kursi.
“Pemerintah menetapkan kebijakan untuk menaikkan kuota ini, disebabkan karena adanya peningkatan angka partisipasi kasar (APK) siswa lulusan SMA/SMK. Maka itu, harus dinaikkan kuotanya,” jelasnya.
Mantan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menjelaskan, jumlah siswa pendaftar yang mendapat fasilitas program beasiswa Bidik Misi sebanyak 48.032 siswa dan dinyatakan lulus seleksi sebanyak 13.430 sisswa. Selanjutnya, PTN penerima akan melakukan verifikasi kelayakannya.
“Apabila ternyata yang bersangkutan tidak layak masuk kategori miskin sesuai ketentuan, maka kelulusannya bisa dibatalkan,” imbuhnya.
Untuk diketahui, pengumuman hasil SNMPTN 2012 jalur ujian tertulis diumumkan melalui laman (internet) serentak mulai hari Jumat (6/7) pukul 18.00 WIB. Website pengumuman hasil seleksi SNMPTN 2012 tersebut dapat dilihat melalui https://www.snmptn.ac.id , https://snmptn.ui.ac.id , https://snmptn.itb.ac.id , https://snmptn.undip.ac.id dan https://snmptn.its.ac.id . (cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya Label RSBI yang Dihapus
Redaktur : Tim Redaksi