jpnn.com - JAKARTA - Sebanyak 13 anggota Polri yang diutus bergabung dalam misi United National (UN) dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di Haiti, dikabarkan menjadi korban Badai Matthew, Kamis (6/10) kemarin.
Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Irjen Ketut Untung Yoga menampik kabar tersebut. Namun ia mengakui bahwa anggota Polri berada di sana dalam rangka tugas penjaga perdamaian.
BACA JUGA: Badai Dobrak Negara Termiskin di Dunia, 300 Orang Tewas
"Itu enggak ada. Itu kan ada beberapa negara yang kirim polisi ke sana untuk misi perdamaian, 13 itu tidak ada anggota kami," kata Untung saat dikonfirmasi, Jumat (7/10).
Untung membenarkan adanya bencana di Haiti. Dia pun setelah mendengar kabar tersebut langsung mengonfirmasinya ke anggota Polri di sana.
BACA JUGA: Ckck..Debat Parlemen, Perdana Menteri Asyik Main Pokemon Go
"Betul (ada bencana). Tapi anggota Polri, masih dalam kondisi terkontrol dan aman," tambahnya.
Dia juga mengungkapkan, Polri sendiri mengutus 20 anggotanya untuk bergabung dalam misi perdamaian PBB di Haiti. "Yang tugas di sana ada 20 orang, enam polisi wanita dan 14 polisi laki-laki," tandas dia. (mg4/jpnn)
BACA JUGA: Bule Norwegia Bikin Lagu soal Nasi Padang, Keren.....
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabrak Lari, Dikejar Polisi, Sembunyikan KTP di Alat Kemaluan, Auw!
Redaktur : Tim Redaksi