jpnn.com - JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwno Nugroho mengatakan, hingga saat ini 15 orang korban longsor di Bengkulu Utara belum ditemukan. Longsor itu terjadi pada Kamis (2/12) pukul 01:45 WIB di Desa Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih.
"Baru dua orang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujar Sutopo melalui siaran pers yang diterima JPNN, Minggu (6/12).
BACA JUGA: Mahasiswa asal Kalimantan Ini Terpilih Jadi Pemimpin Baru PB HMI
Korban yang meninggal adalah Mudek (40) dan Marlian. Sedangkan, korban luka berat, Irzal (20) dirawat di Puskesmas Napal Putih. Untuk pencarian korban BNPB telah mengirimkan bantuan helikopter Bell 412 sejak Sabtu pagi. Helikopter itu untuk membantu evakuasi dan pengiriman logistik. BNPB juga memberikan bantuan dana siap pakai untuk penanganan darurat Rp. 100 juta.
"Tim gabungan telah tiba di lokasi dengan jumlah 80 Personel terdiri dari BPBD, TNI, Polri, SKPD, Tagana, Basarnas, dan relawan," imbuh Sutopo. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Bejat! 8 Pria Gilir Siswi SMA dalam Gedung SD di Kampung Jengkol
Berikut identitas 15 orang yang masih dalam pencarian:
BACA JUGA: Layanan SIM Online tak Berlaku untuk...
• Desa Lebong Tambang :
1. Syamsul Komarudin/L/50 thn
2. Alif/L/1 thn
3. Fadila/P/20 thn
4. Anton Hanafi/L/23 thn
5. Alfin/L/20 thn
• Desa Kampung Jawa :
6. Joni/L/40 thn
7. Mameng/L/45 thn
• Desa Tunggang :
8. Karmedi/L/20 thn
9. Erma/P/28 thn
10. Ara/P/2.5 thn
• Desa Ladang Palembang :
11. Felsi/P/4 thn
12. Yen/P/28thn
13. Ade/L/20 thn
14. Safari/L/ 30 thn
• Desa Lokasari :
15. Tias/L/ 35 thn
BACA ARTIKEL LAINNYA... Stok Berkurang, Harga Beras Bakal Melambung
Redaktur : Tim Redaksi