jpnn.com - JAKARTA - Pengunduran diri Direktur Personalia dan Umum PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Cipto Pramono dari jabatannya berbuntut panjang. Belasan pegawai Pelindo II dikabarkan ramai-ramai mengikuti langkah Cipto. Aksi itu dilakukan sebagai bentuk solidaritas pada Cipto.
"Banyak manager yang mendukung beliau, sehingga juga banyak yang ikut mengundurkan diri. Sekitar 15-an oranglah, ada manajer, asisten manajer, senior manajer dan lainnya," papar Direktur Utama Pelindo II RJ Lino saat dikonfirmasi kabar itu, Kamis (12/12).
BACA JUGA: Bulog Ditunjuk Impor Low Sugar 350 Ribu Ton
Mengetahui belasan pegawainya ikut mundur, Lino mengaku tak menghalanginya dan menyerahkan keputusan itu pada masing-masing pegawai. "Saya hormati keputusan yang telah mereka ambil," tegas dia.
Ditambahkannya bahwa saat ini di antara 15 orang itu, beberapa orang sudah ada pengantinya. "Di kantor pusat tujuh orang sudah saya ganti orang-orangnya," terangnya.
BACA JUGA: Main Golf di Hari Kerja, Nasib Tiga Direksi PT BKI di Ujung Tanduk
Sebelumnya Lino mengaku bahwa dirinya sudah kecewa dan tak bisa percaya lagi pada Cipto, lantaran suatu hal yang tidak bisa dia beberkan alasannya.
"Saya selalu bilang ke banyak orang, saya sangat menghormati kehormatan dan kepercayaan. Itu sangat penting bagi saya. Kalau orang itu tidak bisa saya percaya lagi, maka saya tidak akan bisa bekerja sama lagi. Pokoknya ada indikasi yang pada intinya saya tidak bisa percaya lagi sama dia," bebernya.
BACA JUGA: Kereta Cepat Jakarta - Surabaya via Bandung
Lino lantas memberikan dua opsi pada Cipto, yaitu mau mengundurkan diri atau dipecat. Bahkan kabar pengunduran Cipto ini sudah dia sampaikan pada Menteri BUMN Dahlan Iskan. "Saya kasih opsi ke beliau, mau mengundurkan diri atau saya laporkan ke Kementerian BUMN. Beliau akhirnya pilih mundur. Mengenai kabar ini pak menteri (Dahlan Iskan) sudah saya SMS," tutupnya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum Lunas Tak Boleh Jual Properti
Redaktur : Tim Redaksi