16 Meninggal Dunia, Wabah MERS Terus Menghantui Korsel

Selasa, 16 Juni 2015 – 02:45 WIB

jpnn.com - SEOUL - Wabah Sindrom Pernafasan Asia Barat (MERS) terus menyerang warga Korea Selatan. Hingga kemarin sudah ada 16 korban yang meninggal dunia. Sementara 145 lainnya dilaporkan tertular. Peristiwa ini memaksa salah satu dari rumah sakit utama negara itu diisolasi.

Kematian terbaru melibatkan lelaki berusia 62 tahun yang meninggal dunia kemarin di kota pelabuhan selatan, Busan. Dia positif mengidap virus itu pada 7 Juni, setelah dijangkiti di Rumah Sakit Samsung Seoul – rumah sakit utama yang turut menjadi tempat lebih 70 pasien dijangkiti.

BACA JUGA: Payung Kuning Kembali Turun ke Jalan-Jalan di Hongkong

Kementerian kesehatan kemarin membenarkan adanya tujuh kasus terbaru, termasuk empat kasus dari Rumah Sakit Samsung. 

Seorang paramedik termasuk di antara tujuh yang dijangkiti wabah itu ketika membantu membawa pesakit MERS - yang meninggal dunia tiga hari kemudian - ke rumah sakit pada 7 Juni lalu. Pengemudi ambulans tersebut juga ikut dijangkiti.

BACA JUGA: Sekolah Ini Larang Siswanya Puasa

Seorang pesakit dijangkiti di pusat kota Daejoon manakala seorang lagi di Hwaseong, 43 kilometer dari selatan Seoul.

Guna menghindari penularan yang kian parah antara pasien dan paramedis, rumah sakit Samsung kemarin mengumumkan penundaan kebanyakan operasi mereka.

BACA JUGA: Hiii... Pria Ini Ditangkap Lantaran Tinggal Selama Enam Bulan Bersama Mayat Adiknya

Menurut AFP yang mengutip direktur rumah sakit itu Song Jae-Hoon, mereka akan berhenti merawat pasien dari luar, memasukkan pasien baru dan berhenti melakukan pembedahan yang tidak penting.

Selain itu pengunjung juga tidak dibenarkan mengunjungi rumah sakit, sambil menambahkan, akan memutuskan apakah akan meneruskan penundaan operasi ataupun tidak pada 24 Juni ini. (ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dalam Gambar : Ribuan Warga India Sedang Mempersiapkan Hari Yoga Sedunia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler