19 Tahanan Narkoba di Jayapura Kabur

Tiga Warga PNG

Senin, 06 Oktober 2014 – 00:35 WIB

jpnn.com - SENTANI - Sebanyak 19 narapidana (Napi) di Lapas Narkotika Doyo, Sentani, Kabupaten Jayapura melarikan diri, Minggu (5/10) dini hari tepatnya pukul 02.00 WIT.

Data yang diperoleh Cenderawasih Pos (Grup JPNN), dari sumber terpercaya menyebutkan bahwa sembilan belas orang napi kasus narkoba tersebut kabur dengan cara menjebol plafon yang ada di ruang tahanan, kemudian melewati pagar belakang. Sementara enam petugas lapas yang saat itu sedang melaksanakan piket jaga malam sama sekali tidak mengatahui adanya peristiwa kaburnya 19 orang napi tersebut.

BACA JUGA: Pelamar CPNS Jangan Percaya Oknum Ngaku Dekat Wali Kota

"Kejadian ini diketahui ketika pada Minggu (5/10) pukul 02.00 WIT, komandan jaga membunyikan lonceng sebagai tanda waktu telah pukul 02.00 WIT. Ketika itu juga petugas jaga langsung melakukan patroli pengecekkan di sekitar lapas. "Saat melakukan patroli para tahanan sedang menuruni tembok blok dengan menggunakan kain sarung yang diikat atau disambung menjadi tali," ungkap sumber terpercaya itu.

Saat melihat adanya tahanan yang kabur, petugas lapas langsung langsung menuju ke pos penjagaan depan untuk melaporkan kejadian tersebut. Saat itu petugas yang dipimpin kepala jaga langsung menuju lokasi dengan mengambil senjata api. "Sesampainya di lokasi kejadian petugas berhasil mengamankan seorang tahanan atas nama Roland R yang kedapatan hendak memanjat tembok pagar atau hendak melarikan diri. Namun setelah dicek, ternyata sudah 19 Napi yang berhasil kabur," katanya.

BACA JUGA: Polisi Segera Kirim SPDP Kader Gerindra Penyeleweng BBM Subsidi

Adapun 19 orang Napi yang berhasil kabur itu antara lain: Gayas Sume (21) warga PNG, Joel Sakak (30) Warga PNG, Dauglas Arthur Rumpaidus (24), Paulus Numbery (30), Aprianto H Ibrahim (30), Rahmat U Thalib (27), Yusuf Manggarapo (23), Dedy Fonataba (25), Dedy Haay (18), David Rumaropen (28), Eko Yulianto (29)," "Soleman Togodli (20) John Aritahanu (28), Marnus Togodli (28) , "Erick Sanama (18) warga PNG, Rivaldo Wanggai (16), Ismael Jowei (16), Ismail Marani (18) serta Arifin Fonataba (18).

Kepala Lapas Narkotika Doyo Sentani, Nurhono Jatmokoadi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya 19 Narapidana Lapas Narkotika yang berhasil kabur dengan melewati pagar bagian belakang itu. 

BACA JUGA: Dari 6.200 Pelamar CPNS, 1.464 Gagal Ikut Tes

"Saya lagi cuti. Informasi yang saya dapat dari anggota saya, kejadiannya pukul 02.00 WIT. Dimana ada 3 warga PNG di antara 19 Napi yang kabur," ungkapnya ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Minggu (5/10).

Nurhono menyampaikan saat ini Kanwil Hukum dan HAM telah turun untuk melihat kondisi di Lapas dan telah berkoordinasi langsung ke Polres Jayapura serta Brimob Polda Papua. "Tidak banyak yang bisa saya sampaikan. Karena saya lagi cuti. Yang pastinya kami akan berupaya mengejar mereka untuk memproses perbuatan yang mereka lakukan," tutupnya. (ro/fud)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjabat Gubernur Tegaskan Pengadilan tak Boleh Menolak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler