2 Faktor Penyebab Persija Bermain Imbang Melawan PSIS

Senin, 13 September 2021 – 07:21 WIB
Gelandang Persija, Rohit Chand (jersei oranye) berduel dengan pemain PSIS. Foto: (Persija Jakarta)

jpnn.com, TANGERANG - Persija Jakarta hanya bermain imbang 2-2 melawan PSIS Semeranga dalam pekan kedua Liga 1 2021/22 di Stadion Kelapa Dua Sport Center, Tangerang, Minggu (12/9) malam WIB.

Faktor konsentrasi dan antisipasi situasi bola mati yang buruk, menjadi catatan bagi tim asal Jakarta ini.

BACA JUGA: Persija vs PSIS Imbang 2-2, Begini Komentar Kecewa Angelo Alessio

Persija sejatinya sangat mendominasi permainan di laga kontra PSIS. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu mencatatkan penguasaan bola 65 persen, sementara lawan hanya 35 persen. Peluang pun demikian, Persija punya enam kesepampatan bagus, sementara PSIS hanya dua.

Namun, apa yang tercatat dalam statistik itu ternyata tak berbanding lurus dengan jumlah gol yang bisa dicetak Persija. Secara efektivitas, tim ibu kota kurang gereget dan tajam.  

BACA JUGA: Pelatih Arema Ungkap Penyebab Kegagalan Timnya Menaklukkan Bhayangkara FC, Apa itu?

Menurut Pelatih Persija Angelo Alessio, anak asuhnya cukup buruk melakukan antisipasi sepakan bebas lawan. Dua gol yang disarangkan PSIS ke gawang Persija, berawal dari skema free kick.

"Sulit dipercaya, kami kebobolan melalui skema tendangan bebas. Seharusnya kami pantas menang, tetapi hanya bermain imbang karena kami lengah di babak kedua," tutur pelatih asal Italia tersebut.

Setali tiga uang dengan sang pelatih, striker Persija Marko Simic juga menilai bahwa tim tak mampu menahan permainan lawan. Seharusnya, saat sudah unggul, Persija tinggal mempertahankan, tidak terus bernafsu menekan sehingga lengah di lini pertahanan.

"Kami tidak mampu mengendalikan penguasaan bola pada babak kedua. Seharusnya kami mampu meraih tiga poin, sayangnya kami kebobolan dua gol dari situasi yang sama," terang Marko Simic.

Dalam pertandingan ini, Persija memang bisa unggul 2-0 terlebih dahulu melalui gol Otavio Dutra pada masa injury time babak pertama dan Marko Simic pada menit ke-49.

Namun, Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS, berusaha untuk bisa mengejar ketertinggalan dan akhirnya mampu mencetak gol pada menit ke-71 via Hari Nur Yulianto serta gol bunuh diri Pemain Persija Rohit Chand menit ke-85.(dkk/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler