jpnn.com, SINGAPURA - Timnas Indonesia akan memainkan laga krusial akhir pekan ini melawan Malaysia di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (16/12).
Duel Malaysia vs Indonesia merupakan pertarungan hidup dan mati untuk menentukan siapa yang lolos dari fase grup.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Adalah Kerikil Bagi Park Hang Seo
Indonesia saat ini masih memimpin Grup B berkat koleksi tujuh poin dari tiga laga. Malaysia menempel ketat di posisi tiga dengan enam angka.
Siapa pun yang kalah di laga nanti, dipastikan terhenti langkahnya di Piala AFF 2020.
BACA JUGA: Celoteh Pedas Park Hang Seo Soal Timnas Indonesia, Mereka Enggak Layak ke Semifinal
Sadar betapa penting dan krusialnya laga melawan Indonesia, Pelatih Timnas Malaysia Tan Cheng Hoe menyebut ada dua hal yang harus dihindari anak asuhnya.
Pertama, dia meminta Safawi Rashid dan kolega tidak terpancing dengan provokasi media Indonesia.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Tahan Vietnam, Selebrasi Skuad Garuda Disorot Media Asing
Kedua, Cheng Hoe mewanti-wanti agar setiap pemain Malaysia mewaspadai daya ledak penggawa muda Indonesia.
"Berdasarkan pengalaman masa lalu melawan Indonesia, akan banyak provokasi dari media mereka. Saya sudah mengingatkan para pemain untuk fokus pada pertandingan saja," terang pelatih berusia 53 tahun itu.
Cheng Hoe lalu membeberkan sedikit tips bagaimana meredam agresivitas pemain Indonesia.
"Pemain yang dipanggil Indonesia banyak yang masih muda, cepat dan sangat termotivasi. Kami harus fokus terutama pada masa transisi," tutur Cheng Hoe.
"Jika kami bisa melakukan itu, bukan tidak mungkin kami mendapatkan hasil positif," tukasnya.
Bentrokan Malaysia vs Indonesia memang selalu memanas, apalagi kalau sudah melibatkan fan masing-masing tim.
Malaysia dan Indonesia sendiri sudah saling berhadapan dalam 15 pertandingan sejak tahun 2000, dengan kedua negara masing-masing meraih enam kemenangan dan tiga kali seri.
Jadi, duel antara Malaysia kontra Indonesia di Piala AFF 2020 nanti diprediksi berjalan seru dan ketat karena kedua tim punya kepentingan yang sama, yaitu lolos dari fase grup.(mcr15/jpnn).
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib