jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia U-19 bukan hanya menjalani latihan di Spanyol. Mereka juga diperhatikan pola makan dan menu latihan pendampingnya selama di Negeri Matador.
Menurut Pelatih Fisik Timnas Indonesia U-19 Lee Jae Hong menjelaskan bahwa pola makanan diatur dengan baik di bawah kendalinya. Tujuannya, agar pemain mendapatkan energi dan gizi sesuai kebutuhan.
BACA JUGA: Raksasa Sepak Bola Asia Ini Juga Alami Nasib Sama dengan Timnas Indonesia U-19
Nantinya, pola ini akan dipertahankan oleh Jae Hong saat TC Timnas Indonesia U-19, agar pemain terjaga kondisinya dan mengasup gizi yang maksimal.
Sebab, saat kembali ke rumah masing-masing belum tentu pola ini bisa dijalankan.
BACA JUGA: Pendakwah dengan 1.000 Pacar, Harun Yahya Rekrut Wanita Muda Lewat Praktik Cuci Otak
"Pola makan pemain harus dijaga agar terus dalam kondisi bugar dan fit. Dengan menu latihan yang bervariasi pemain harus tahu apa saja yang harus dimakan dengan pengawasan dari kami. Seperti asupan karbohidrat, protein, sayur, buah, vitamin dan lain-lain," katanya, di situs PSSI.
Selain soal asupan gizi, Jae Hong ternyata juga memberikan larangan kepada pemain untuk melahap makanan tertentu. Itu dilakukan untuk kebaikan Skuad Garuda Nusantara.
BACA JUGA: PSSI Hentikan TC Timnas U-19 di Spanyol Lebih Cepat, Pulang!
"Pemain kami pantau berat badan dan cek-in body test seperti massa otot, lemak dan lain-lain. Untuk itu kami tidak membolehkan pemain makan yang pedas dan banyak digoreng," paparnya. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad