jpnn.com, SURABAYA - Dua pekerja migran Indonesia (PMI) yang terpapar Covid-19 varian dari Inggris (UK) dan Afrika Selatan kondisinya makin membaik.
Penanggung Jawab Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Laksamama Pertama TNI I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara mengatakan kondisi mereka tidak menurun. Salah satu di antaranya bahkan sudah siap 'diwisuda'.
BACA JUGA: Ya Tuhan, Kasus Kematian Pasien COVID-19 di Sukabumi Terus Bertambah
"Satu sudah membaik sebentar lagi dipulangkan. Satunya masih diisolasi, dimonitoring secara berkala," ujar dia saat dikonfirmasi, Sabtu (22/5).
Terpisah, Kepala Pelaksana Relawan RSLI Radian Jadid mengatakan pihaknya belum bisa memberitahukan mengenai mutasi virus mana yang berhasil dilawan.
BACA JUGA: Polsek Candipuro Dirusak-Dibakar Massa, Nasib Kapolsek Seperti Ini
Dia akan mengumumkannya ketika pasien tersebut benar-benar sudah sembuh. Yang jelas kedua pasien secara umum sudah membaik kondisinya.
"Dimonitor terus hingga 14 hari sesuai SOP Kemenkes. Kalau sudah sebuh dikembalikan ke Satgas PMI dan dipulangkan diawasi Dinkes provinsi dan kabupaten kota," jelas dia.
Radian menambahkan sampai saat ini masih ada sebanyak 72 pekerja migran yang dirawat di RSLI.
Jumlah itu perinciannya setelah pulang dari Malaysia 60 orang, Singapura empat, Brunei tiga, Belanda dan Jepang masing-masing dua, serta Hong Kong satu.
"Rinciannya sebanyak 41 laki-laki dan 31 perempuan," kata Radian. (mcr12/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Arry Saputra