2 Pendaki Hilang di Gunung Malabar Kabupaten Bandung 

Selasa, 01 Februari 2022 – 14:46 WIB
Satu tim penyelamatan dari Tim SAR Bandung diberangkatkan untuk mencari dua pendaki yang hilang di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (1/2/2021). (ANTARA/HO-Kantor SAR Bandung)

jpnn.com, BANDUNG - Sebanyak dua pendaki hilang ketika melakukan aktivitas pendakian di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (31/1). 

Saat ini, Kantor SAR Bandung masih melakukan pencarian terhadap dua pendaki gunung tersebut. 

BACA JUGA: Belum Ada Kabar Soal Pendaki yang Terjebak di Gunung Semeru, Tetapi

Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan kedua orang hilang itu bernama Ace (33) dan Yoga (14) yang merupakan warga Arjasari, Kabupaten Bandung.

Menurutnya, dua orang itu diketahui hilang pada Senin (31/1) ketika akan turun dari puncak gunung. 

BACA JUGA: Pendaki Hilang di Gunung Guntur, Jalur Wisata Ditutup

"Berdasarkan laporan yang diterima dari pihak keluarga, pada hari Minggu (30/01) pukul 07.30 WIB kedua survivor berangkat naik ke Gunung Malabar," kata Deden di Bandung, Selasa (1/2). 

Menurut dia, keduanya memulai  pendakian dari jalur Desa Mekarjaya, Kecamatan Arjasari. 

BACA JUGA: 3 Pendaki Mencari Pelaris ke Gunung Ungaran, Tiba-Tiba Semua Gelap

Rencananya pendakian itu dilakukan dengan pergi dan pulang di hari yang sama.

Sesampainya di puncak, kedua orang itu diketahui bertemu dengan satu rombongan yang berjumlah enam orang. 

Mereka lantas berkemah bersama dengan rombongan tersebut.

"Rombongan itu sudah naik ke puncak sejak Sabtu (29/1). Mereka memutuskan berkemah bersama dan turun pada Senin (31/1)," kata dia.

Kedua orang yang hilang itu kemudian turun terlebih dahulu dan direncanakan menunggu di koordinat yang telah ditentukan sebelumnya dengan rombongan itu.

"Namun, rombongan tidak menemukan kedua survivor di titik tersebut, kemudian rombongan melakukan pencarian kedua survivor selama kurang lebih tiga jam," kata dia.

Rombongan itu menduga kedua orang itu hilang karena sepeda motor milik kedua orang yang hilang itu masih terparkir di Kantor Desa Mekarjaya.

Dengan adanya dua orang hilang itu, kata Deden, Tim SAR memberangkatkan satu tim penyelamatan. 

Tim SAR itu, kata dia, sebelumnya berkoordinasi intensif dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.

"Dari keluarga korban, kedua survivor tidak membawa perlengkapan survival yang lengkap, karena rencana awal tidak akan berkemah di puncak," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler