jpnn.com, PEKANBARU - Ada-ada saja tingkah dua pria dari Sumatra Utara berinisial MS (27) dan FD (18).
Keduanya datang ke Pekanbaru, lalu mencuri telur sebanyak 30 ribu butir.
BACA JUGA: Demo Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa di Pekanbaru Punya 3 Tuntutan untuk Jokowi
Akibat ulah tersebut, kedua pria itu telah ditangkap Tim Polsek Tenayan Raya pada 5 September 2022.
Penangkapan itu dilakukan setelah tim mendapat laporan dari pedagang yang menjadi korban di Jalan Imam Munandar, tepatnya Toko Anak Abak.
BACA JUGA: Cuaca Hari Ini di Riau 8 September 2022, BMKG Beri Peringatan untuk Transportasi Laut
"Setelah dapat informasi, langsung kami selidiki dan syukurnya pelaku langsung berhasil kami tangkap,” kata Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Manapar Situmeang, Kamis (8/9).
Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Iptu Dodi Vivino menjelaskan bahwa, dari pelaku MS dan FD, turut diamankan barang bukti sebanyak 30 ribu butir telur.
BACA JUGA: Ikhtiar Polda Riau Ringankan Beban Masyarakat, Anggota Bagi Sembako ke Jalan
"Barang bukti yang kami amankan ada satu mobil pikap dan 1.000 papan isinya 30 butir telur per papan," jelas Dodi.
Saat diperiksa polisi, dua pelaku mengumpulkan 30 ribu butir telur dari tiga tempat berbeda di Kota Pekanbaru.
“Jadi modusnya pura-pura mau beli telur atau beras. Setelah barang dimuat, pelaku berpura-pura uang tinggal di mobil dan langsung melarikan diri,” lanjutnya.
Dodi menyebut, masih ada tiga pelaku lainnya yang kabur.
Aparat masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
“Tiga orang itu bernama Yanti, Nur, dan Joko. Mereka bekerja sama dengan dua pelaku yang sudah kami tangkap. Saat ini statusnya sudah menjadi DPO,” tutupnya. (mcr36/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Rizki Ganda Marito