jpnn.com, MUARA TEWEH - Dua pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) bernama Muhammad Asrofal dan Hari Fahru meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut, Senin (5/11).
Asrofal dan Hari yang saat itu berboncengan menggunakan sepeda motor ditabrak truk Fuso yang disopiri Romdhon di Desa Hanjak, Muara Teweh, Kalimantan Tengah.
BACA JUGA: Mobil Tabrak Pohon Dikira Bom Meledak
Kecelakaan maut itu membuat Asrofal meninggal dunia di lokasi kejadian karena mengalami luka parah di kepala.
Sementara itu, Hari sempat dirawat selama empat jam di Rumah Sakit Muara Teweh.
BACA JUGA: Kamaruddin Jatuh ke Kolong Truk, Astaga Kepalanya
Namun, Hari juga meninggal dunia karena mengalami luka cukup parah di tubuhnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu Asrofal dan Hari melaju menuju Montallat.
BACA JUGA: Braakk! Pensiunan TNI Kecelakaan Maut, Astaga Kondisinya
Di sisi lain, Romdhon mengendarai truknya dari arah berlawanan, yakni dari Sikui menuju Muara Teweh.
Kanit Laka Polres Barito Utara Aipda Abdul Rahman menuturkan, kecelakaan diduga karena kelalaian Romdhon.
“Romdhon mengambil jalur kanan. Akhirnya kecelakaan terjadi,” terang Abdul sebagaimana dilansir laman Prokal, Rabu (7/11). (dad/ce/abe)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Melaju Kencang Tabrak Ibu dan Anak, Astaga
Redaktur & Reporter : Ragil