jpnn.com, BLITAR - Diduga tersetrum listrik, dua warga ditemukan tewas di sebuah kandang ayam tepatnya di Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Kaplsek Ponggok AKP Sony Suhartanto mengatakan kasus itu berawal dari ibu korban yang sedang di dapur kemudian mencari anaknya bernama Ryan Fachrub Johan Hermawan di depan rumah.
BACA JUGA: Gibran Puas Bertemu Rocky Gerung, Otak Kosong, Dungu Dibahas Semua
"Setelah itu ibu korban mencari ke kandang ayam dan kaget melihat anaknya sudah tergeletak tidak bergerak di bawah (lantai tanah)," kata AKP Sony saat dikonfirmasi, Senin.
Korban saat itu diketahui bersama rekannya, Mariat Irfan Efendi, warga Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok yang juga tergeletak tidak jauh dari posisi tubuh Ryan Fachrub.
BACA JUGA: Siswi SMP Diajak Jalan-Jalan Pelajar SMA, Dibawa ke Rumah Kosong Lalu Diperkosa Bergantian
Ibu korban sempat memegang tubuh anaknya, namun saat itu dia merasa terkena aliran listrik atau tersetrum listrik, sehingga langsung berteriak meminta tolong.
Kerabat korban yang mendengar suara ibu Ryan Fachrub ke lokasi dan mematikan tombol listrik dan melapor ke perangkat desa yang diteruskan ke polisi.
BACA JUGA: Pulang Sekolah Pak Guru UM Menarik 3 Siswi SMK ke Bawah Tangga, Terjadilah
Polisi yang mendapatkan laporan itu langsung ke lokasi, meminta keterangan para saksi termasuk mengumpulkan barang bukti.
Polisi juga meminta bantuan petugas medis untuk memeriksa korban.
"Di tubuh korban ditemukan luka di bagian tangan, dada, kaki, itu goresan akibat terbakar arus pendek listrik. Bahwa meninggalnya korban terkena aliran listrik," kata dia.
Ia menambahkan saat olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan ada kawat yang hendak ditalikan di bagian atas kandang ayam.
Di bagian atas ada kabel, dan diduga korban terkena aliran listrik saat itu.
"Ketika dilakukan pemeriksaan awal korban sudah dalam keadaan kaku dan meninggal dunia. Korban diduga meninggal karena tersengat aliran listrik," kata Sony.
Pihaknya juga sudah memberikan penjelasan kepada orangtua korban terkait dengan kejadian ini dan mereka bisa menerima.
Namun, dia tetap meminta agar hati-hati saat memasang aliran listrik termasuk di kandang, mengantisipasi kejadian tersengat aliran listrik yang berbahaya.
"Keluarga korban meminta kepada polisi untuk tidak melakukan penyelidikan maupun penyidikan terhadap perkara tersebut. Keluarga juga menyadari kejadian tersebut murni kelalaian dan tidak ada perbuatan pidana atas kematian korban," kata dia. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti