2013, BPS Gelar Sensus Pertanian

Senin, 02 April 2012 – 14:57 WIB
JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) akan menggelar sensus pertanian pada tahun 2013 mendatang. Sensu ini bertujuan untuk mengukur potensi sektor pertanian di Indonesia sebagai negara yang berbasis pertanian.

“Awal April ini BPS akan melakukan briefing terhadap perusahaan pertanian, karena sektor pertanian ini kan cukup penting kita kan negara Indonesia adalah Negara pertanian dan agraria,” ujar Kepala BPS Suryamin di dalam konfrensi pers bulanan di Jakarta, Senin (2/4).

Menurutnya, sektor pertanian berperan penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia, kontribusi sektor pertanian dalam Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2011 sebesar 14,7 persen menempati posisi kedua setelah sektor industry pengolahan. Dimana dari 109,7 juta jiwa penduduk bekerja (Agustus 2011) sebesar 39,33 persen bekerja di sektor pertanian.

“Peranan sektor pertanian juga strategis dan tak tergantikan dalam penyediaan bahan baku produksi, pangan, dan kelangsungan ekologis lingkungan. Pada tahun 2008 pertanian merupakan penyelamat ekonomi karena industry yang di PHK masuk ke sektor pertanian,”tandasnya.

Adapun sensus pertanian ini dilaksanakan sepuluh tahun sekali pada tahun berakhiran 3, sehingga pada 2013 ini merupakan keenam kali dilaksanakan sensus yang mulai digelar pada tahun 1963. “Jadi nanti dilakukan bertahap Mei tahun 2012 pemutakhiran direktori perusahaan pertanian, Mei tahun 2013 pencacahan lengkap rumah tangga pertanian, dan tahun 2014 pencacahan lanjutan ST2013 menurut sub sektor,”pungkasnya. (naa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Minta, Gorontalo Diguyur Rp160 Miliar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler