2013, Proyeksi Laba PT PP Meningkat Rp 407 Miliar

Rabu, 13 November 2013 – 17:38 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PT Pembangunan Perumahan (PP) mencatat lonjakan laba bersih yang cukup tajam di akhir tahun 2013 sebesar Rp 407 miliar. Jumlah itu tumbuh 31 persen dari realisasi tahun 2012 sebesar Rp 309 miliar. Direktur Utama PT PP, Bambang Triwibowo menuturkan kenaikan laba itu dipicu dari meningkatnya pendapatan usaha perseroan menjadi Rp 12,3 triliun dari beberapa proyek besar.

"Beberapa proyek besar seperti proyek EPC PLTGU Tanjung Uncang, PLTU Duri Riau, PLTG Bangkanai 160 MW, CNG Muara Tawar, Pelabuhan Kalibaru, Bandara Kualanamu, Tol Cikampek Palimanan, Jalan Donggi Senoro serta proyek-proyek gedung. Seperti Apartemen Vida View di Makassar, GTU Izzara Apartemen Simatupang di Jakarta, dan Apartemen Intermark di Serpong," ujar Bambang di Jakarta, Rabu (13/11).

BACA JUGA: BRI Asuransikan Sejuta Debitur Mikro

Selain itu, kata Bambang, anak perusahaan bidang industri pabrik pracetak juga sudah mulai memberikan kontribusi pendapatan maupun laba. Selain didukung oleh proyek-proyek carry over (proyek yang sedang berjalan-red) tahun lalu dan proyek sepanjang tahun 2013, kenaikan pendapatan usaha perseroan juga didapat melalui program inovasi dan efisiensi yang dilaksanakan perusahaan secara berkelanjutan.

"Perseroan juga memperluas pasar keluar negeri, di Timor Leste saat ini sedang melaksanakan beberapa proyek, seperti Gedung Kementerian Keuangan, Jalan Likuisa, dan Jalan Gleno Tibar. Untuk menangkap peluang pembangunan infrastruktur di Timor Leste, perseroan juga telah membuka kantor Perwakilan di Dilli - Timor Leste," papar dia.

BACA JUGA: PPA Terus Kawal Merpati Jalankan Bisnis Plan

Sampai bulan Oktober 2013, perseroan telah berhasil mengantongi kontrak sebesar Rp 13,93 triliun, yang berarti 70 persennya dari proyeksi pemasaran tahun 2013 sebesar Rp 20 triliun.

"Dengan perolehan kontrak baru ini, maka order book perseroan hingga Oktober 2013 mencapai Rp 29,80 triliun, di mana angka tersebut termasuk carry over sebesar Rp 15,87 triliun. Tahun ini perseroan memproyeksikan pendapatan usaha sebesar Rp 12,30 triliun," terang dia.

BACA JUGA: Belanja Praktis di Perkantoran

Tahun 2013 ini perseroan telah melaksanakan berbagai aksi korporasi sebagai salah satu strategi untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan, diantaranya adalah pembentukan anak usaha baru dengan melakukan akuisisi PT PP Dirganeka, yang bergerak di bidang pracetak dan pelaksanaan spin off Divisi Properti PP pada bulan Oktober lalu. Setelah melakukan Spin Off, PP Properti akan segera melakukan beberapa pengembangan baru berskala besar seperti Grand Kamala Lagoon, Grand Sungkono Lagoon, dan lain-lain.

"Dalam waktu dekat PP Properti akan membangun jembatan Kalimalang sebagai akses ke lokasi Grand Kamala Lagoon Bekasi," tukasnya. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Belanda Jadi Tujuan Ekspor Pala dan Minyak Kelapa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler