jpnn.com - JAKARTA - PT Jasa Marga menargetkan seluruh gerbang pembayaran pintu tol di tahun 2015 sudah menggunakan T-pass atau yang dulu bernama E-toll pass. Hal itu diterapkan untuk mengurai antrean panjang di gerbang pembayaran tol.
"Tahun depan, saya ingin cepat," ujar Direktur Utama Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman, Jumat (3/10).
BACA JUGA: Dirut Jasa Marga Akui Kecolongan dari Dahlan Iskan
Menurut Adit, untuk membangun satu gardu T-pass dibutuhkan dana sekitar Rp 500-700 juta. Agar semakin lancar, pihaknya bakal membicarakan lebih lanjut mengenai kontrak kerjasama dengan Bank Mandiri terkait sistem pembayaran dalam T-pass.
"Kalau dengan Telkom saya tidak ada masalah. Kasih saya kesempatan untuk bicara dulu dengan Bank Mandiri mengenai perjanjian kami. Nanti kita akan duduk dulu lah, ini kan masalah bisnis," terang dia.
BACA JUGA: Politik Gaduh, Investor Asing Kabur
Untuk sistem yang lama, Adit menegaskan tidak ada yang salah dengan teknologi yang digunakan, hanya saja masyarakat masih belum begitu berminat. "Sebenanrya teknologi yang sekarang nggak ada masalah, tapi pangsa pasar untuk beli ini lambat sekali, makanya kami berpikir bagaiman supaya pelanggan mampu (beli OBU-red), bagaimana masuk harga psikologis," pungkas Adit. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Samsung Fokus ke Pasar TV Premium
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Gandeng Mandiri demi Manjakan Pelanggan
Redaktur : Tim Redaksi