jpnn.com, JAKARTA - Salah satu masalah yang dihadapi oleh Polri saat ini minimnya rumah tahanan untuk menampung para terduga teroris. Apalagi, belakangan Densus 88 Antiteror sedang gencar melakukan penangkapan.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, untuk mengatasi hal tersebut, Polri tengah membangun rutan khusus teroris yang berlokasi di Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
BACA JUGA: Detik-detik Densus 88 Sergap 2 Penembak Polisi, Dor! Dor!
“Sedang dibangun di Cikeas, rencananya tahun depan sudah bisa digunakan,” katanya di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (12/9).
Dedi memastikan, rutan berkapasitas 400 tahanan itu bakal memiliki keamanan paling canggih dan berlapis. Pasalnya, Polri enggan kejadian di rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, beberapa waktu lalu terulang.
BACA JUGA: Teroris JAD Rampas Pistol untuk Serang Polisi di Cipali
“Pengamanannya super maksimum. Didukung peralatan dan teknologi sangat canggih,” tegas dia.
Sementara itu, hingga saat ini sudah ada 360 terduga teroris yang ditangkap pascaserangan teror bom di gereja Surabaya.
BACA JUGA: Sayangkan Warning Australia soal Rencana Teroris di Surabaya
“Terakhir penangkapan di Cirebon, sekarang terus kami lakukan penangkapan dalam rangka pencegahan,” tambahnya.
Namun, Dedi tak memerinci, dari 360 itu berapa yang dijadikan tersangka dan berapa yang belum. “Semua ada proses, nanti akan disampaikan,” tandas dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Densus Bekuk Terduga Teroris di Luwu Timur
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan