jpnn.com - MANADO – Penerbangan Manado-Davao via Naha Melonguane rencananya akan dimulai pada 21 April mendatang. Hal ini disampaikan Konjen Philipina Jose Dr Burgos bersama Madame Bles Burgos didampingi Public Releations Officer Novia Vivi Lambey saat berkunjung di ruang kerja Wagub Dr Djouhari Kansil MPd, Jumat (28/12) kemarin.
“Mudah-mudahan rencana ini tidak ada halangan dan bisa berjalan sesuai rencana,” tukas Burgos.
BACA JUGA: Dirut PT Semen Indonesia Senang Terlibat ‘Ketoprak Tokoh BUMN’
Kansil sendiri mewakili masyarakat Sulut menyambut baik rencana ini. Menurut putra asli Siau ini, rencana yang digagas Konjen Jose Burgos bersama Bupati Sangihe Makagansa, saat berkunjung di Kabupaten Sangihe pada awal Maret lalu.
"Walaupun Bandaranya masih dalam tahapan pembangunan tapi dengan dibukanya kembali jalur penerbangan ini. Setidaknya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat kepulauan kedua negara,” ujar Kansil.
BACA JUGA: Sudah 3 Pekan Elpiji 3 Kilogram Langka
Ditambahkannya, dulu jalur penerbangan Manado-Davao dilayani oleh pesawat Merpati dan Bouraq serta Sriwijaya Air. Namun untuk kerjasama kali ini menggunakan penerbangan Garuda Indonesia.
“Karena itu, untuk mempercepat rencana ini Pemprov berharap, Konjen Philipina maupun Pemkab di tiga Kabupaten Kepulauan Nusa Utara segera melakukan MoU agar semua bisa terealisasi,” pungkasnya. (***)
BACA JUGA: Perusahaan Gas Negara Investasi 1,25 Miliar Dolar AS
BACA ARTIKEL LAINNYA... PLN Ajak Publik Malam Ini Sejam Hemat Listrik
Redaktur : Tim Redaksi